PAMEKASANTIMES - Kreasi olahan daun kemangi dan jeruk nipis yang dikombinasikan dengan biji selasih menjadi peluang usaha alternatif yang menghasilkan. Hal itu ditunjukkan oleh pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Dusun Brigah, Desa Dasuk, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Produk olahan itu dihasilkan Lailatus Sulistinah. Dia mengolah daun kemangi dan jeruk nipis sebagai bahan baku yang dicampur dengan Topping biji selasih untuk dijadikan minuman yang segar dan menyehatkan.
Baca Juga : Bermula Dari Iseng Akibat Covid, Wedang Uwuh Bu Ari Tembus Bali
Lailatus berinisiatif membuat minuman olahan yang diberi nama Kemmons itu berawal dari banyaknya daun kemangi yang tidak dimanfaatkan di sepanjang sawah dan perkebunan yang ada di desanya.
Kemmons merupakan kepanjangan dari Kemangi Jeruk Nipis ini diolah secara mandiri di rumahnya dan dipasarkan secara online maupun Offline.
"Tujuan saya pribadi adalah memanfaatkan daun kemangi yang begitu kurang dimanfaatkan yang hanya difungsikan sebagai pelengkap makanan lalapan," katanya kepada Jatimtimes.com, Jumat (26/03/2021)
Menurutnya, daun kemangi diketahui sebagai tanaman obat keluarga yang memiliki kandungan beta karoten dan magnesium yang berkhasiat untuk memelihara kesehatan jantung. "Sehingga Kemmons ini sangat baik untuk dikonsumsi baik kalangan muda sampai yang tua," tambahnya.
Wanita yang berprofesi sebagai penyuluh pertanian di Kabupaten Sampang itu menambahkan, harga jual produknya cukup terjangkau hanya Rp.5000 per botol ukuran 250 ml.
Baca Juga : Resmi Dijual, Harga Mobil Pikap Wuling Journey Mulai Rp 129 Juta
Ia mengaku dengan usahanya ini cukup bisa membantu perekonomian keluarganya di masa pandemi COVID-19, bahkan ia juga harus bekerja lebih keras lagi karena permintaan minuman miliknya cukup banyak setiap harinya.
"Banyak harapan saya terkait dukungan pemerintah setempat serta SKPD terkait untuk saling berkontribusi memberi akses serta dukungan kepada kami," tutupnya.
