JOMBANGTIMES - Sebuah postingan gambar rombongan motor gede (moge) menerobos jalan di Jombang viral di media sosial (medsos). Unggahan tersebut pun mendapat sorotan pedas dari warganet.
Gambar tersebut pertama diposting oleh akun Facebook bernama Fandi Amirudin pada pagi tadi sekitar pukul 09.00 WIB. Pada unggahan itu, terlihat ada sekitar tujuh motor besar yang melintas secara beriringan layaknya sedang touring.
Baca Juga : Viral Penjual Gado-Gado Cantik, Jago Ngulek Sambil Kedipin Mata
Jalan yang dilalui itu merupakan Jalan KH Abdurrahman Wahid, Kecamatan Jombang, atau tepatnya di Bundaran Ringin Contong Jombang. Mereka datang dari arah timur ke barat atau dari arah Stadion Merdeka Jombang menuju arah Pasar Citra Niaga.
Di jalan ini, kendaraan dari timur mau ke barat harus memutar dulu ke kiri baru bisa jalan menuju ke barat. Atau memutari Taman Ringin Contong. Di sudut bundaran ini, juga telah terpasang rambu jalan.
Sayangnya, pada foto yang diposting tersebut, rombongan moge itu tidak mematuhi rambu yang ada. Mereka malah memilih menerobos jalan lurus ke depan. Jalan yang diterobos ini merupakan jalur untuk kendaraan dari arah berlawanan.
Tak ayal, unggahan tersebut kini telah viral. Hingga saat ini, postingan tersebut telah disukai 3.545 dan telah dibagikan sebanyak 79 kali serta menuai 1.790 komentar.
Tidak sedikit netizen yang mengkritik aksi para pengendara moge ersebut. "Jangan ditiru, itu sepeda mahal tapi gak punya aturan. Monggo diambil hikmahnya," tulis akun Facebook Bayu Akbar Harmono pada kolom komentar.
Sementara, Kanit Turjawali Satlantas Polres Jombang Iptu Mulyani mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait aksi terobos jalan itu.
Ia menduga, para pengendara itu merupakan rombongan moge yang melaju dari luar kota untuk touring. Namun, untuk memastikan hal itu, dirinya masih akan mencari rekaman cctv di sekitar lokasi. "Ini kami masih lakukan penyelidikan," ujarnya kepada JatimTIMES, Kamis (11/03).
Baca Juga : TMMD ke-110, Tentara dan Warga Gotong Royong Bangun Jalan Aspal
Lokasi yang dilintasi para pengendara moge itu berada tepat di depan pos kawasan tertib lalu lintas (KTL). Namun tidak ada petugas kepolisian yang terlihat menertibkan rombongan pengendara tersebut.
Dikatakan Mulyani, saat kejadian para anggotanya masih mengikuti apel pagi di Mapolres Jombang. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
"Tadi jam 8 (pukul 08.00 WIB) kami apel di polres sampai jam 9 lebih. Kalau di lokasi ada anggota, ya pasti langsung kami tindak," pungkasnya.
