free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Kado Nataru, Favehotel Tlogomas Malang Raih Predikat Memuaskan CHSE

Penulis : Arifina Cahyati Firdausi - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

25 - Dec - 2020, 19:46

Placeholder
Favehotel Tlogomas Malang. (Foto: Istimewa).

Momen Natal dan Tahun Baru kali ini menjadi hal yang membanggakan bagi Favehotel Tlogomas Malang. Pasalnya, jelang akhir tahun ini pihaknya berhasil meraih predikat memuaskan dari CHSE (Clean, Health, Safety, and Environment) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreaitif (Kemenparekraf).

Tujuan utama dari sertifikasi CHSE bagi pengelola pariwisata tak lain sebagai bentuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para tamu yang datang.

Baca Juga : Libur Nataru, ini Sederet Produk yang Alami Kenaikan Harga di Pasar-Pasar Kota Malang

 

General Manager Favehotel Tlogomas Malang, Santy Puspandari, menyatakan momen Nataru menjadi kebanggaan bagi Favehotel karena keberhasilan dalam mendapatkan score memuaskan CHSE. Dalam artian, menjalankan protokol kesehatan yang telah sesuai dengan ketentuan pemerintah.

"Kita sudah ikut audit CHSE dari Kemenparekraf, so far kita dapat score 100. Alhamdulillah, kita telah menjalankan semua yang jadi aturan dari pemerintah," ungkapnya.

Santy mengatakan ada satu hal yang menjadikan Favehotel berhasil meraih score memuaskan, yakni penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang telah dijalankan secara optimal.

Yang mana, predikat ini sebagai upaya untuk mengajak masyarakat dalam hal ini para tamu hotel untuk menerapkan adaptasi kebiasaan baru atau new normal.

"Kita dari manajemen Archipelago International Hotels, Resorts & Residences, mulai dari Aston dan brand lainnya yang kita sudah punya, itu sudah menjalankan apa yang menjadi standart protokol kesehatan. Kayak handsanitizer itu jauh sebelum adanya pandemi ini kita sudah ada. Jadi, ini sebenarnya bagi kita justru tidak asing lagi, tapi lebih diperketat lagi," imbuhnya.

Beberapa hal yang menjadikan hotel di kawasan Jl Tlogomas No 25, Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang tersebut berhasil meraih predikat memuaskan, lantaran adanya fasilitas yang telah memenuhi standart ramah lingkungan.

Favehotel Tlogomas Malang, dikatakan Santy telah mendukung upaya pemerintah dengan memberikan fasilitas yang ramah lingkungan. Seperti, tak lagi menyediakan air mineral kemasan di setiap kamar. Melainkan, menyediakan dispenser khusus dengan bebas diambil oleh para tamu.

"Nah ramah lingkungan ini salah satunya kita sudah tidak menggunakan plastik. Sedotan yang kita pakai itu sebenarnya bukan plastik, tapi bisa didaur ulang. Toothbrush dari kayu, sisir juga dari kayu," paparnya.

Selain itu, penerapan protokol kesehatan secara optimal telah dijalankan sejak masuknya pandemi Covid-19 di Kota Malang pada Maret 2020 lalu hingga saat ini. Favehotel telah menjalankannya secara konsisten, bukan hanya semata demi menjaga okupansi hunian hotel, melainkan juga untuk menjaga kesehatan para karyawan.

"Bukan di sisi bersih hotelnya saja, tapi bersih staff-nya juga. Karyawan kita wajib rapid secara betabap. Di sisi kitchen juga kita ada standart khusus. Mulai bahan makanan datang, kita juga punya standart khusus harus gimana itu ada semua," terangnya.

Baca Juga : Tamu Wajib Bawa Rapid Test, PHRI Prediksi Okupansi Hotel Menurun

 

Sementara, penerapan protokol kesehatan itu sendiri mulai dari pintu masuk dengan penyediaan tempat cuci tangan pakai sabun, tamu masuk wajib diukur suhu tubuhnya.

Kemudian, pemberian sekat khusus transaksi dengan petugas, handsanitizer yang tersebar berbagai titik tempat, tanda physical distancing, bahkan di area restorant yang sudah harus dengan sistem pelayanan petugas.

Miminimalisir kontak, Favehotel juga menerapkan sistem digital melalui scan barcode untuk transaksinya. Artinya, ini menjadi salah satu cara mencegah penyebaran virus Covid-19 dengan bersentuhan.

"Bahkan saat chek in pun harus pakai barcode. Kami lebih memanfaatkan digital, ini untuk mengurangi sentuhan," katanya.

Dengan diraihnya predikat tersebut, menurut Santy sebagai bentuk dukungan bagi bidang pariwisata khususnya perhotelan memberikan rasa aman, nyaman dalam adaptasi kebiasaan baru saat ini.

"Tujuannya untuk meningkatkan lagi pariwisata khususnya agar menjadi kebiasaan baru untuk semuanya. Jadi tamu merasa aman, nyaman, menjadi trust, khususnya wisata di Malang, dan khususnya di Favehotel Tlogomas," tandasnya.

Sebagai informasi program sertifikasi CHSE merupakan pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata, usaha/fasilitas lain yang terkait, lingkungan masyarakat, serta destinasi pariwisata. Sertifikasi ini memberi jaminan kepada masyarakat bahwa produk dan pelayanan yang diberikan adalah sesuai standar protokol CHSE.

Protokol CHSE sendiri meliputi kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan. Tempat-tempat yang mewajibkan pengunjung memakai masker, antara lain kawasan pariwisata, meliputi usaha jasa transportasi wisata, usaha hotel, homestay atau pondok wisata, rumah makan, MICE, dan usaha terkait lainnya.


Topik

Ekonomi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Arifina Cahyati Firdausi

Editor

Sri Kurnia Mahiruni