Menjelang pergantian tahun dari 2020 ke 2021, Kapolres Malang AKBP Hendri Umar bersama Satuan Tugas (Satgas) Pangan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa (22/12/2020).
Sidak tersebut untuk melihat ketersediaan sembako khususnya di Kabupaten Malang menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021.
Baca Juga : Perayaan Nataru, Satgas Covid-19 Kabupaten Malang Sediakan 3.600 Rapid Test Antigen
"Secara general, secara garis besar, stok di Kabupaten Malang sangat masih mencukupi sampai berakhirnya Natal dan tahun baru," ucap Hendri Umar.
Hendri juga menyebut bahwa Satgas Pangan sebelumnya juga sudah mengantisipasi terjadinya lonjakan harga kebutuhan pokok. Sehingga, saat ini harga kebutuhan pokok relatif masih stabil.
"Kami sidak ke beberapa toko. Rata-rata sebagian besar dari bahan pokok itu masih relatif normal. Bahkan ada yang mengalami penurunan, seperti beras, kemudian cabai, gula juga mengalami penurunan sekitar Rp 1.000. Jadi, sekarang berkisar Rp 11.000 sampai Rp 11.500. Saya rasa ini sangat berpengaruh pada daya beli masyarakat," ungkapnya.
Di sisi lain, meskipun beberapa bahan kebutuhan pokok mengalami penurunan harga, ada beberapa yang mengalami kenaikan harga. Hal ini dikarenakan faktor keterbatasan stok.
Baca Juga : Jelang Nataru, Polres Pamekasan Gelar Apel Pasukan Ops Lilin 2020
"Dampaknya kepada kenaikan harga. Tapi kenaikan harga itu kami lihat masih dalam batas toleran. Contohnya itu seperti bawang putih, bawang putih impor ada kenaikan harga sekitar Rp 4.000. Kemudian juga ayam potong, ayam potong ini ada sedikit kendala stok. Yang biasanya harganya Rp 28.000 sampai Rp 30.000, tapi tadi kami monitor dari penjual itu harganya mengalami peningkatan mencapai Rp 34.000. Dampaknya dapat kita lihat tidak banyak masyarakat yang membeli ayam potong ini," paparnya mengakhiri.
