Insiden kebakaran terjadi di CV Megah Sejahtera yang berlokasi di Jalan Raya Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Kamis (5/11/2020).
Dijelaskan Kepala Seksi PPK (Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran) Kabupaten Malang Agus Suyanto, peristiwa kebakaran yang terjadi pada siang hari tadi, diduga bersumber dari peti kontainer yang ada di sekitar lokasi kejadian.
Baca Juga : Tangki Bocor, Motor Roda Tiga di Blitar Terbakar di Depan Swalayan
”Api pemicu kebakaran diduga kuat berasal dari dalam peti kontainer. Tapi untuk penyebab pasti kebakaran masih didalami pihak kepolisian,” ungkap Agus saat dikonfirmasi.
Berdasarkan laporan yang dihimpun PPK Kabupaten Malang, kebakaran terjadi sekitar pukul 11.20 WIB. Saat diketahui pertama kali, api sudah membara dan nyaris merembet ke bangunan milik CV Megah Sejahtera tersebut.
Sembari berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, warga serta pemilik CV Megah Sejahtera juga menyempatkan untuk menghubungi petugas pemadam kebakaran.
”Sesaat setelah mendapat laporan, kami langsung mengerahkan 3 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian,” terang Agus.
Setibanya di lokasi, beberapa personel yang dikomandani oleh Endri Wiyanto ini akhirnya berhasil mencegah meluasnya area kebakaran. Praktis, sekitar pukul 13.00 WIB api akhirnya bisa dipadamkan.
”Kebakaran baru bisa dipadamkan sekitar 1,5 jam setelah insiden kebakaran terjadi,” sambung Agus.
Baca Juga : Terkait Investasi Bodong, Kepala OJK Malang: Ini Risiko dan Harus Ditanggung Korban
Kendati dipastikan api tidak merembet, namun kerugian atas kejadian kebakaran tersebut ditaksir mencapai puluhan juta. ”Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, kerugian sementara ini ditaksir mencapai Rp 30 juta,” pungkasnya.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolsek Pakisaji AKP Triwik Winarni, mengaku masih mendalami penyebab pasti dari kebakaran yang terjadi di perusahaan produsen rokok tersebut. Namun demikian, polisi menduga jika kebakaran dipicu lantaran adanya efek panas yang dihasilkan dari pengerjaan pengelasan, yang dilakukan sesaat sebelum kebakaran terjadi.
”Sesaat sebelum kejadian, karyawan bagian mekanik sempat membuat tangga dari besi di bagian sisi luar kontainer dengan cara dilas listrik. Diduga proses pengelasan tersebut menimbulkan aliran panas ke bagian dalam kontainer, yang menyebabkan terjadinya kebakaran,” ujar perwira polisi dengan pangkat tiga balok di bahu ini.
