free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

Debat Paslon, Ini Penilaian Warga Surabaya

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

06 - Nov - 2020, 01:52

Placeholder
Debat calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya

Publik Surabaya memberikan penilaian usai debat publik calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya.

Sejumlah masyarakat tertarik terhadap program paslon nomor 2 yang memiliki tag line Surabaya Next Level. Paslon 2 mendapat nilai plus dibanding Paslon 1.

"Pak MA dan Pak Mujiaman menjawab semua pertanyaan panelis dengan cepat dan lugas untuk memajukan Surabaya,'' kata Akbar salah satu aktivis muslim yang sempat dimintai komentar atas debat Pilkada Surabaya.

Akbar juga memuji program pendidikan Paslon 02 yang menjadikan pendidikan menjadi fokus utama.

"Bagi Pak MA dan Pak Mujiaman, tidak membeda-bedakan antara sekolah negeri dan swasta. Pemerintah akan memberikan beasiswa untuk 2.500 siswa dan akan menyejahterakan para guru," kutip Akbar mengenai program Paslon 02 yang menarik perhatiannya.

Sementara Sufendi, warga Bratang, menyebut Paslon 02 lebih memiliki visi dan misi yang jelas dalam membangun Surabaya.

Menurutnya dalam debat, Paslon 01 hanya menyampaikan kerja Wali kota Risma saja tanpa tahu bakal mempunyai program apa.

"Paslon 02 lebih punya misi, 01 hanya bicara Risma saja," kata Sufendi yang juga aktif di salah satu ormas Islam ini.

Ahmad Tufel, salah satu pengurus ormas pemuda di Surabaya menyatakan Paslon nomor 2 lebih realistis untuk mengubah kota Surabaya. Menurutnya pemaparan program Paslon 02 lebih detail.

"Khusus untuk Mujiaman, memang sudah berumur, namun secara pembawaan benar-benar menunjukkan ke 'arek' annya tanpa menghilangkan sisi-sisi intelektualnya beliau," ujarnya.

Sementara Lasio, salah satu aktivis 98 di Surabaya saat dihubungi menyampaikan Paslon 01 seperti juru bicaranya Wali Kota Risma.

"Eri hanya menyampaikan keberhasilan Risma, bukan visi misinya. Itu pun banyak yang patah. semua terungkap kalau selama ini pembangunan di Surabaya hanya fatamorgana," ujar Lasiono, warga daerah Ketintang ini.

Sementara Arilin, warga Medokan Semampir mengaku heran birokrat sekelas Eri Cahyadi hampir tidak punya visi sama sekali memimpin Surabaya.

"Birokrat sekelas mantan Kepala Bapeko kok tidak punya visi-misi sama sekali. Sepanjang debat hanya menyampaikan kerja wali kota sekarang. Mau dibawa ke mana Surabaya. Paslon 02 lebih punya visi," ujar ibu rumah tangga ini.


Topik

Politik



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Sri Kurnia Mahiruni