Dalam rangka kampanye Indonesia Bermasker, Wali Kota Madiun H Maidi bersama Polri, TNI dan Forkopimda Kota Madiun Menggelar Apel Penggunaan dan Pembagian 10 ribu masker bertempat di halaman Balai Kota Madiun, Kamis (9/9/2020).
Apel Kampanye Indonesia Bermasker tersebut sebagai langkah pemerintah bersama TNI/Polri dan semua instansi terkait dalam rangka pencegahan dan pemutusan rantai penyebaran Covid-19 di Kota Madiun.
Dalam sambutannya Maidi mengatakan, hari ini dalam Kampanye Indonesia Bermasker ada 10 ribu masker yang dibagikan ke warga di lima titik Kota Madiun, di depan Balai Kota Madiun, Pasar Besar, Pasar Sleko, Proliman Patung Pendekar dan Alun- alun Kota Madiun.
Pembagian di lima titik tersebut dilakukan langsung oleh Forkompinda dan petugas gabungan TNI/Polri, Sat Pol PP, Dishub dan juga Pendekar Waras.
"Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah ikut berupaya menekan angka penyebaran Covid-19 di Kota Madiun," ungkap Maidi.
Maidi menambahkan, upaya preventif ini wajib dilakukan, karenanya Pemkot Madiun selalu membagikan masker secara berkala kepada masyarakat, targetnya setiap orang memiliki minimal 5 masker sehingga dapat terus digunakan dan lebih higienis.
Pemkot Madiun bersama Polri dan TNI tidak main-main dalam menangani pamdemi ini, terbukti dengan penindakan yang telah dilakukan terhadap masyarakat yang tidak menggunakan masker dan juga dilakukannya kembali pembatasan jam malam di Kota Madiun.
Dengan diberlakukannya jam malam maksimal pukul 22:00 sudah tidak ada lagi mobilitas masyarakat di malam hari, diharapkan malam hari bisa digunakan masyarakatnya untuk istirahat sehingga imun tetap terjaga dan Covid-19 dapat segera hilang.
