Barisan koalisi partai politik (parpol) pengusung Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang, Sanusi-Didik Gatot Subroto (SanDi) semakin besar. Itu menyusul rencana bergabungnya Partai Hanura pada barisan ini.
Untuk diketahui, saat ini SanDi telah mengantongi dukungan dari lima parpol yakni PDI Perjuangan, Partai NasDem, Partai Gerindra, PPP dan Partai Demokrat. Dengan bergabungnya Partai Hanura pada koalisi Malang Makmur, maka jumlah parpol mengusung menjadi enam parpol.
Baca Juga : Soroti Giring Ganesha Calonkan Presiden, Denny Siregar: Bisa Lawan Anies atau Rizal Ramli?
Rencana bergabungnya Hanura ini untuk mendukung Bapaslon SanDi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2020 disampaikan oleh Bakal Calon Bupati Sanusi. "Hanura Insya Allah sudah mendukung," ungkap Sanusi ketika ditemui awak media di Pendopo Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis (27/8/2020).
Namun, saat disinggung kepastian dukungan Hanura kepada Bapaslon SanDi, Sanusi menyebutkan bahwa saat ini masih belum ada perjanjian hitam di atas putih yang disepakati oleh Partai Hanura dengan Bapaslon SanDi. "Ya kalau belum hitam putih itu ndak ada. Nanti kalau udah turun, sudah," ungkapnya sambil tertawa kecil.
Sedangkan hingga saat ini hanya 2 parpol pengisi kursi parlemen yang tersisa, yakni Partai Hanura dan Partai Golkar. Keduanya masih belum secara resmi mengusung dan mendukung Bapaslon SanDi.
Dan juga dikatakan oleh Sanusi bahwa dari jajaran PDI Perjuangan tidak memberikan batasan waktu kepada dua parpol tersebut untuk memutuskan mengusung Bapaslon SanDi atau tidak.
Pasalnya seperti yang diberitakan media online beberapa hari yang lalu, Sanusi mengatakan telah menjalin komunikasi dengan petinggi Partai Golkar di DPD I Partai Golkar Jawa Timur terkait Pilkada Kabupaten Malang 2020.
Sanusi pun hingga berani menyebut angka persentase sebesar 90 persen Partai Golkar akan merapat dan mendukung Bapaslon SanDi di Pilkada Kabupaten Malang 2020.
Baca Juga : Pilih Sekolah Partai Ketimbang Pencanangan Instruksi Presiden, Bupati Sanusi: Pokoknya Target Harus Menang
Terkait peningkatan persentase dukungan terhadap Bapaslon SanDi, Sanusi tidak menyebutkan angka persisnya. Hanya mengisyaratkan agar menunggu keputusan resmi. "Ya nanti lah. Tunggu keputusannya," ungkapnya.
Tetapi dari pihak DPD II Partai Golkar Kabupaten Malang hingga saat ini menyebut bahwa belum terdapat keputusan rekomendasi yang resmi dari DPP Partai Golkar terkait dukungan kepada Bapaslon SanDi.
Jika yang dikatakan Sanusi memang benar adanya, maka koalisi parpol di Malang Makmur akan semakin besar dan akan meningkatkan kekuatan Bapaslon SanDi secara politik.
Hal itu nantinya yang akan membuat berat koalisi Malang Bangkit yang merupakan penantang petahana dengan modal parpol hanya PKB dan mengusung Bapaslon Lathifah Shohib-Didik Budi Muljono dalam pertarungan Pilkada Kabupaten Malang 2020.
