free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Bupati Tulungagung Resmikan SMKN 3 Boyolangu Jadi Sekolah Tangguh

Penulis : Joko Pramono - Editor : Nurlayla Ratri

15 - Aug - 2020, 18:32

Placeholder
Maryoto Birowo (jas hitam) saat menrima penjelasan hasil karya siswa SMKN 3 Tulungagung dari Rofik Suyudi (batik) (Joko Pramono for Jatim TIMES)

Menyambut tahun ajaran baru, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo meresmikan SMKN 3 Boyolangu menjadi Sekolah Tangguh, Jumat (14/8/20) kemarin. Peresmian dilakukan secara simbolis dengan menggunting pita.  

Maryoto mengatakan, pembelajaran model dalam jaringan (daring) tidak bisa dilaksanakan di semua wilayah Tulungagung. Apalagi, sebagian wilayah masih susah mengakses internet. 

Baca Juga : Munculnya Kekhawatiran Kluster Baru di Sekolah, Ini Jawaban Kemendikbud

Oleh sebab itu, pembelajaran model tatap muka memang perlu dilakukan. “Terlebih untuk peserta didik SMK yang tidak hanya mendapatkan pelajaran teori namun juga praktik,” ujarnya.

Maryoto menjelaskan, SMK Negeri 3 Boyolangu telah menunjukkan kesiapannya menggelar pembelajaran tatap muka di masa pandemi, dengan menerapkan protokol kesehatan di dalamnya.

Tidak hanya menata bangku di dalam kelas agar berjarak, namun juga memastikan kondisi kesehatan guru dan murid setiap harinya. Selain itu, penerapan shift dalam pembelajaran juga dilakukan.

“Tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, sehingga tidak menjadi kluster baru tapi tetap bisa memberikan pendidikan dengan maksimal," ujarnya.

Sementara itu, saat disinggung mengenai pembelajaran model tatap muka di jenjang sekolah SD dan SMP, Maryoto mengaku masih menunggu instruksi lebih lanjut dari pemerintah.

Baca Juga : DPRD Banyuwangi Usulkan Guru Lakukan Swab, Sebelum KBM Tatap Muka Dijalankan

Ditemui usai peresmian, Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Boyolangu Tulungagung Rofiq Suyudi menjelaskan pihaknya telah melakukan simulasi pembelajaran sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Gugus Tugas.

“Kita sudah konsultasi dan sudah simulasi juga pelaksanaan sekolah tatap muka dengan gugus tugas," ungkapnya.

Selanjutnya menurut Rofiq, kemungkinan pembelajaran tatap muka mulai dilakukan pada Senin (24/08) mendatang. "Harapannya agar tidak ada kluster baru penyebaran Covid ini," pungkasnya.


Topik

Pendidikan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Joko Pramono

Editor

Nurlayla Ratri