Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video yang memperlihatkan seragam tentara China. Seragam milik tentara China itu berada di sebuah tempat laundry di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Tak ayal, video itu pun langsung menjadi viral. Terkait video itu, polisi lantas memberikan penjelasan.
Baca Juga : Turun Lapangan, DPUPRPKP Ikut Aktif Edukasi Masyarakat Agar Patuh Protokol Kesehatan
Tim Polsek Jakarta Utara dikabarkan telah mengecek langsung 42 laundry yang ada di kawasan Kelapa Gading. Pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan ahli bahasa menyelidiki tulisan yang ada di seragam tersebut.
Dari hasil pengecekan itu, dikatakan jika tidak ditemukannya usaha laundry yang menerima atau mencuci seragam tentara tersebut. Penjelasan tersebut disampaikan oleh Kapolsek Kelapa Gading Kompol Rango Siregar melalui akun Instagram Polres Metro jakarta Utara.
"Dapat kami sampaikan klarifikasi bahwa kami dari kepolisian telah melakukan pengecekan terhadap 42 usaha laundry yang ada di wilayah kelapa gading dan tidak menemukan lokasi seperti yang ada di video tersebut," ucapnya.
Di video klarifikasi tersebut, diperlihatkan juga jika nama yang tertera di seragam tersebut merupakan bahasa Korea, bukan China. Sebelumnya, video tersebut beredar pada Rabu (22/7/2020).
Di video itu dinarasikan jika pakaian tentara China sedang dicuci di laundry kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Namun, hingga kini masih belum diketahui siapa yang menyebarkan video tersebut dan apa tujuannya.
Baca Juga : Mahfud MD Unggah Foto Bernyanyi di Tengah Pandemi Covid-19, Warganet Geger
Berikut narasi yang disampaikan seorang pria di video yang beredar tersebut:
"Baju-baju komunis nih, komunis tentara China mencuci di Kelapa Gading, di laundry Kelapa Gading menerima pakaian seragam tentara China, China nih tuh tentara China ini. Enggak tahu maksudnya nyuci baju di Kelapa Gading, pasukannya sudah banyak ini. Siap perang enggak ini? Tuh tentara China nih, di laundry di Kelapa gading. Satu batalyon kayaknya nih."
