Diskon Tarif Listrik Tahan Laju Inflasi, Januari 2025 Jatim Deflasi 0,54 Persen
Reporter
Muhammad Choirul Anwar
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
04 - Feb - 2025, 09:03
JATIMTIMES - Kebijakan diskon tarif listrik berdampak pada angka inflasi di Jawa Timur (Jatim). Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim mencatat, tarif listrik menjadi komoditas utama penahan laju inflasi di Jatim pada Januari 2025, baik secara month to month (m-to-m), year to date (y-to-d), maupun year on year (y-on-y).
BPS Jatim mencatat, pada Januari 2025 terjadi inflasi y-on-y sebesar 1,06 persen. Adapun secara m-to-m dan y-to-d terjadi deflasi dengan angka yang sama, yakni sebesar 0,54 persen.
Baca Juga : Survei BKKBN: Gaya Pacaran Remaja Berisiko, Seks Bebas Meningkat
Secara m-to-m, deflasi utamanya dipicu oleh kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga yang memberikan andil negatif sebesar 1,13 persen. "Deflasi bulan ke bulan (m-to-m) kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga didorong oleh komoditas tarif listrik," tulis BPS Jatim dalam laporan terbarunya, dikutip Selasa (4/2/2025).
Komiditas tarif listrik sendiri secara m-to-m pada Januari 2025 mengalami deflasi sebesar 29,93 persen. "Beberapa komoditas pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami penurunan harga dan andil yang cukup tinggi terhadap deflasi, diantaranya telur ayam ras, bawang merah, tomat, dan ketimun," lanjut BPS Jatim.
Sementara itu, secara y-on-y, kelompok perumahan, air, listrik, dan rumah tangga pada Januari 2025 di Jatim mengalami deflasi y-on-y sebesar 9,76 persen. Dari 4 sub kelompok pada kelompok ini, 1 subkelompok mengalami deflasi yaitu subkelompok listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 22,53 persen.
Adapun 2 subkelompok mengalami inflasi yaitu subkelompok sewa dan kontrak rumah sebesar 0,84 persen serta subkelompok pemerliharaan, perbaikan, dan keamanan tempat tinggal/perumahan sebesar 0,95 persen. Sedangkan 1 subkelompok tidak memberikan andil signifikan terhadap inflasi/deflasi yaitu subkelompok penyediaan air dan layanan perumahan lainnya.
Kelompok ini pada Januari 2025 memberikan andil/sumbangan deflasi y-on-y sebesar 1,11 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan deflasi y-on-y, yaitu tarif listrik sebesar 1,19 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi y-on-y, yaitu bahan bakar rumah tangga sebesar 0,04 persen, serta kontrak rumah sebesar 0,02 persen.
Baca Juga : Baca Selengkapnya