Dapat Makan Bergizi Gratis, Siswa Ini Malah Campur Nasi dengan Mi Kremes

Reporter

Binti Nikmatur

08 - Jan - 2025, 03:19

Tampak nasi dalam program makan bergizi gratis dicampur dengan jajanan mi kremes oleh siswa. (Foto: @makassar_iinfo)

JATIMTIMES - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diluncurkan pada Senin (6/1/2025) mulai menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Salah satu momen viral yang mencuri perhatian adalah seorang siswa yang memilih mencampur nasi dengan jajanan mi kremes, meskipun telah disediakan menu lengkap berupa ayam, sayur sop, dan nasi.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @makassar_iinfo, terlihat seorang siswa dengan bekal makanan gratis dari program MBG. Alih-alih menyantap ayam yang disediakan, ia malah mencampur nasinya dengan mi kremes. 

Baca Juga : Graha Bangunan Hadirkan Lampu Gantung Klasik Fujisan, Pilihan Sempurna untuk Suasana Bergaya Vintage

Ketika ditanya oleh seseorang dalam video, siswa itu menjawab, "Nggak suka (ayamnya), sukanya mi kremes," kata siswa dalam video tersebut.

Unggahan video ini langsung menuai beragam komentar dari warganet. Beberapa menyoroti tantangan membiasakan anak-anak mengonsumsi makanan sehat.

"Semua butuh waktu untuk melatih kebiasaan makan sehat," tulis akun @nurma_***.

Namun, ada pula yang mengkritik teknis pelaksanaan program. "Mending tempatnya jangan yang begini alias dikembalikan nanti banyak terbuang kalau banyak anak yang picky eater, pakai yang plastik model bento bisa dibawa, paling dimakan sama orang rumah," saran @hasurisapu***.

Ada juga komentar lebih tajam yang menilai program ini belum tepat sasaran. "Program bagus, tapi tidak tepat sasaran," ujar @erge****.

Baca Juga : Mencari Keadilan Substantif di Mahkamah Konstitusi Demi Lahirnya Pemimpin yang Legal, Legitimate, dan Legitimasi

Untuk diketahui, program MBG merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan status gizi masyarakat, terutama di kalangan anak-anak sekolah, ibu hamil, dan balita.

Program ini juga bertujuan membantu mencegah stunting, sebuah masalah kesehatan serius di Indonesia. Dengan memberikan makanan bergizi sesuai standar Angka Kecukupan Gizi (AKG) harian, diharapkan anak-anak dapat tumbuh lebih sehat dan cerdas.

Dilaporkan, anak PAUD hingga SD menerima makanan bergizi sebagai makan pagi, sementara anak SMP hingga SMA mendapat makan siang. Program yang digagas Presiden Prabowo Subianto ini menargetkan menyentuh tiga juta penerima manfaat dalam periode Januari hingga Maret 2025.


Topik

Peristiwa, program makan bergizi gratis, nasi campur mi kremes,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
cara simpan tomat