Profil Adita Irawati, Jubir Presiden yang Viral usai Sebut Istilah "Rakyat Jelata"

JATIMTIMES - Adita Irawati, juru bicara (jubir) Kantor Komunikasi Kepresidenan, menjadi perbincangan publik setelah ucapannya yang menggunakan istilah "rakyat jelata" untuk merujuk pada rakyat kecil viral di media sosial. Hingga Jumat (6/12/2024), nama Adita terus menjadi trending topik dalam penelusuran Google, memicu rasa penasaran warganet terhadap sosoknya. 

Untuk diketahui, istilah rakyat jelata terlontar ketika Adita menanggapi polemik Gus Miftah yang sempat viral karena mengolok-olok seorang penjual es. Namun, respons tersebut justru menuai kritik tajam karena dianggap kurang tepat dalam menyampaikan aspirasi. 

Menanggapi kritik yang muncul, Adita Irawati langsung menyampaikan permohonan maaf kepada publik. Ia mengakui bahwa penggunaan istilah tersebut kurang bijak dan tidak dimaksudkan untuk merendahkan siapa pun. 

"Saya sama sekali tidak berniat untuk menyinggung perasaan masyarakat. Penggunaan istilah itu murni ketidaksengajaan," ujar Adita. 

Ia juga menambahkan bahwa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah rakyat jelata bermakna rakyat biasa, tanpa konotasi negatif. 

Meski demikian, Adita mengakui bahwa pemilihan diksi tersebut telah memicu salah tafsir. "Saya menyadari bahwa istilah ini dapat mengalami pergeseran makna, dan saya berkomitmen untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan kata-kata ke depannya," katanya. 

Lantas siapa sebenarnya Adita Irawati?  Lahir di Yogyakarta pada 15 Februari 1971, Adita merupakan lulusan Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM). Setelah menyelesaikan pendidikan, ia memulai kariernya di McDonald’s Indonesia sebagai trainee manager pada 1994. 

Kariernya di dunia komunikasi dimulai saat ia bergabung dengan Surya Citra Televisi (SCTV) sebagai public relations assistant pada 1995–1996. Tak lama kemudian, Adita melanjutkan perjalanan profesionalnya di PT Indosat, di mana ia memegang berbagai posisi strategis mulai dari investor relations analyst hingga corporate communications group head pada 2009. 

Pada 2011, Adita pindah ke sektor BUMN sebagai senior vice president corporate secretary di PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia. Kemudian, ia menjabat vice president corporate communications di PT Telkomsel pada 2013. 

Kredibilitas Adita di bidang komunikasi membawa dirinya menjadi staf khusus Presiden Joko Widodo pada 2018. Ia kemudian dipercaya menjadi juru bicara Kementerian Perhubungan pada Februari 2020 hingga Oktober 2024, sembari merangkap jabatan di PT Citilink Indonesia. 

Di balik kesibukannya, Adita Irawati adalah seorang istri dan ibu. Ia menikah dengan Agung Wiharto dan dikaruniai dua anak, yaitu seorang putri dan seorang putra...

Baca Selengkapnya