Dunia Tinju Mulai Bergeliat, Para Influencer Bakal Terlibat Baku Hantam di Malang
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
A Yahya
05 - Dec - 2024, 07:43
JATIMTIMES - Dunia tinju Kota Malang mulai bergeliat. Diawali dengan gelaran pertandingan tinju yang dimotori JBRX J83 Promotion berkonsep sportainment dan diikuti oleh para Influencer ternama. Pertandingan tinju yang digadang-gadang sebagai event tinju terbesr di Jatim ini akan berlangsung pada 14 Desember 2024 mendatang di salah satu gedung kampus swasta di Malang.
Adapun sejumlah influencer yang terlibat dan akan bertanding antara lain, Ratu Bidadari melawan Bima ANF, Ardie Boulevard melawan Dimas Amor, Bokir Sasmita melawan Ariek Motor, Bocah Pro melawan B- Black, Dwikids melawan Alex Bihzer, Agil Dirga melawan Farrel Rashid, Dede Escobar melawan Ichank dan Mahmudin melawan Hasbi.
Baca Juga : Profil Presiden Korea Selatan Yoon Suk-Yeol yang Kini Tuai Sorotan usai Cabut Darurat Militer
CEO sekaligus owner JBRX 83 Promotion, Andhi Jabrix mengatakan, bahwa memang pertandingan tinju ini untuk lebih mengelorakan tinju di Kota Malang, sekaligus mendorong talenta-talenta tinju di Kota Malang lebih berkembang.
"Selain itu ini juga menjadi wadah yang sangatlah strategis, dimana dapat juga mengurangi hal-hal negatif, seperti halnya tawuran," katanya, Kamis, (5/12/2024).
Reza Yoga Pratama, Project Manager JBRX 83 Sportainment, bahwa ajang ini menjadi upaya untuk mendongkrak dunia tinju lebih bergeliat lagi. Bukan hanya para influence yang bakal bertanding, namun juga terdapat partai umum pada tingkat pelajar ataupun mahasiswa.
"Ada total 25 partai nantinya, dengan 50 petinju baik dari Malang maupun dari luar," ungkapnya.
Untuk kelas pelajar atau mahasiswa, peserta beragam, mulai dari usia 16 sampai 20 tahun.
Para petinju yang akan bertanding juga telah diseleksi melalui kriteria yang telah ditentukan. Mulai petinju pemula yang belum pernah bertanding atau maksimal pernah bertanding satu kali.
"Semoga terus berkembang dan muncul atlet baru," paparnya.
Dunia tinju Malang, dijelaskan Yoga bukanlah vakum. Namun, kurangnya perhatian dari berbagai pihak tak pelak membuat tinju ini terlihat tenggelam.
Maka melalui wadah pertandingan bergengsi inilah, diharapkan mampu mengangkat dunia tinju di Malang, sekaligus mengangkat potensi-potensi berbakat dalam dunia tinju...