Visiting Lecture PG-PAUD Unikama: Kupas Pembelajaran Ki Hajar Dewantara hingga APE Montessori
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Dede Nana
15 - Nov - 2024, 04:40
JATIMTIMES - Visiting Lecture PKKM (Program Kompetisi Kampus Merdeka) 2024 digelar Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama), belum lama ini. Kegiatan ini bertujuan memperkaya wawasan dan praktik pembelajaran bagi mahasiswa PG-PAUD melalui berbagai perspektif dari narasumber ahli di bidang pendidikan anak usia dini.
Kaprodi PG-PAUD Unikama Dr. Siti Muntomimah, M.Pd menyampaikan, bahwa Visiting Lecture menjadi satu kegiatan penting yang tentunya membawa banyak manfaat. Kegiatan ini menjadi wadah dalam memberikan wawasan baru kepada mahasiswa untuk memahami konsep dan praktik pendidikan anak usia dini yang relevan dan kontekstual.
Visiting Lecture akan menjadi satu kegiatan dalam meningkatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep dan praktik pendidikan anak usia dini.
Baca Juga : Gemerlap Undian Tabungan Simpeda Bank Jatim Total Hadiahnya Rp 6,65 Miliar
“Kegiatan Visiting Lecture ini adalah kesempatan berharga bagi mahasiswa PG-PAUD untuk memperdalam pemahaman mereka tentang konsep dan praktik pendidikan anak usia dini yang kontekstual dan aplikatif," jelasnya.
Dr. Cicilia Ika Rahayu Nita, M.Pd., Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Unikama menyampaikan bahasan terkait model pembelajaran Montessori dan juga relevansinya dalam mendorong kreativitas dan kemandirian pada anak-anak.
Menurutnya, pendekatan model pembelajaran Montessori mempunyai impact yang snagat positif dalam eksplorasi kreativitas dan kemandirian mereka.
"Model ini tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga mendukung perkembangan karakter anak, yang sangat penting dalam pendidikan usia dini," terang Dekan FIP.
Pihaknya juga mengapresiasi, dimana para peserta begitu antusias dalam mengikuti kegiatan Visiting Lecture. Kegiatan ini, diharapkan dapat semakin mendorong mahasiswa PG-PAUD Unikama dalam memahami pentingnya variasi metode pembelajaran untuk menciptakan pengalaman belajar yang bermakna bagi anak-anak di berbagai konteks budaya.