Hijaukan Kota Blitar: Mas Ibin-Mbak Elim Gagas Penanaman 1.000 Pohon Setiap Dua Bulan
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Yunan Helmy
30 - Oct - 2024, 04:55
JATIMTIMES - Debat perdana pemilihan wali kota dan wakil wali Kota Blitar Rabu 16 Oktober 2024 lalu mempertemukan dua pasangan calon dengan gagasan beragam untuk pembangunan berkelanjutan.
Pasangan nomor urut 02 Syauqul Muhibbin (Mas Ibin) dan Elim Tyu Samba (Mbak Elim) yang diusung PKB, Demokrat, PAN, Nasdem, PSI dan PKS, memaparkan rencana penghijauan sebagai prioritas dalam konsep tata kota berkelanjutan. Salah satunya melalui gerakan penanaman pohon secara berkala.
Baca Juga : CARAT Merapat! Seventeen Akan Konser di JIS pada 2025: Ini Daftar Harga Tiketnya
Inisiatif ini bertujuan menjaga keseimbangan ekosistem dan memperkuat identitas Blitar sebagai kota hijau.
Mas Ibin menyampaikan bahwa lingkungan adalah komponen penting yang harus dipertahankan untuk Blitar, terutama di kawasan sungai dan sekitar area publik seperti Pasar Legi. Ia mengamati kondisi sungai yang keruh, mengindikasikan pentingnya pemeliharaan kebersihan serta kelestarian. “Isu lingkungan ini perlu ditangani serius. Kami berkomitmen untuk memperluas ruang terbuka hijau dan memperbaiki tata kota berbasis lingkungan,” ujar Mas Ibin saat menjelaskan visinya.
Mbak Elim menambahkan bahwa partisipasi generasi muda, khususnya generasi Z, menjadi kunci keberhasilan program ini. Ia berencana melibatkan mereka dalam penanaman 1.000 pohon setiap dua bulan untuk memperkuat penghijauan dan penyerapan air kota. Menurutnya, ini sesuai dengan visi menjadikan Blitar sebagai kota ramah lingkungan dan berteknologi.
Di sisi lain, pasangan nomor urut 01 Bambang Rianto dan Bayu Setyo Kuncoro yang diusung PDIP, Golkar, dan PPP, juga mengangkat program lingkungan dengan janji penanaman 1 juta pohon serta penataan sungai. “Kami siap melakukan pembersihan lahan sungai dan penanaman pohon dalam skala besar, demi Blitar yang lebih ramah lingkungan,” kata Bambang.
Pernyataan ini disambut reaksi dari Mas Ibin yang mempertanyakan kelayakan target 1 juta pohon. “Apakah ini satu juta pohon atau taman? Mengingat luas Kota Blitar, hal ini perlu dipertimbangkan lebih jauh,” ujarnya.
Pengamat politik dan dosen FISIP Unisba Blitar Anwar Hakim Darajad menilai program lingkungan yang diusung pasangan Mas Ibin-Mbak Elim lebih konkret dan relevan. Menurut dia, strategi mereka dalam melibatkan kaum muda memberikan nilai tambah. Sebab, generasi inilah yang akan menjaga kelangsungan lingkungan kota di masa depan...