Datang untuk Audiensi, Belasan PKL Jalan Sultan Agung Kecewa Belum Bisa Bertemu Pj Wali Kota Batu

Reporter

Prasetyo Lanang

Editor

Yunan Helmy

30 - Sep - 2024, 08:30

Wakil Paguyuban PKL Among Roso Jalan Sultan Agung, Sugianto.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Belasan perwakilan pedagang kaki lima (PKL) Jalan Sultan Agung Kota Batu mendatangi Balai Kota Among Tani, Senin (30/9/2024). Sebagian pedagang yang terhimpun dalam Paguyuban Among Roso itu hendak menemui Pj Wali Kota Aries Agung Paewai untuk audiensi terkait penertiban PKL.

Namun, meski sebelumnya sudah menyampaikan surat pada Jumat lalu, mereka belum bisa bertemu untuk berbicara langsung dengan Aries Agung. 

Baca Juga : KPU Kota Blitar Mulai Sortir dan Lipat Kotak Suara untuk Pilkada 2024

Belasan pedagang itu tiba di Balai Kota sekitar pukul 10.00 WIB. Pedagang kemudian ditemui sejumlah perwakilan dari dinas-dinas terkait dan Satpol PP Kota Batu untuk berdiskusi.

Pedagang yang menunggu untuk bisa menyampaikan keluh kesah dan harapannya langsung kepada Pj wali kota akhirnya harus merasa kecewa. 

Hal tersebut disampaikan Sugianto, wakil Paguyuban PKL Among Roso Jalan Sultan Agung. Menurut dia, para PKL itu bermaksud baik untuk bisa mendengar langsung kebijakan dari pemerintah kota. Tetapi masih belum mendapatkan ruang bertemu khusus. Yakni untuk menyampaikan  keluhan dan keinginan pedagang untuk memohon solusi atas penertiban.

"Yang menemui kami tadi hanya  sekpri, dari satpol PP dan Dishub. Kami ingin berbicara dengan Pj wali jota belum bisa," ungkap Sugianto saat ditemui, Jumat siang.

Menurut dia, sempat terjadi diskusi dengan satpol dan Dinas Perhubungan meski di dalamnya memunculkan kesepakatan yang sama dengan sebelumnya, yakni untuk pelonggaran waktu pedagang Jalan Sultan Agung menempati tempat tanpa izin sampai 4 Oktober 2024.

"Memang tadi Pak Rais (kasatpol PP) berbicara hanya tentang yang disepakati kemarin. Yaitu pembongkaran maksimal sampai tanggal 4, lalu harus pindah. Itu saja," sebutnya.

Sugianto menambahkan, saat menanyakan dan meminta dipertemukan dengan Pj wali kota, mereka tak kunjung mendapatkan tanggapan sesuai harapan. Hingga akhirnya mereka memutuskan kembali untuk menunggu di area balai kota.

"Kami ingin ketemu sama Pj, tetapi seolah ditutupi. Kurang tahu juga karena apa. Akhirnya kami tunggu. Entah nanti ada pernyataan kami harus pindah, bertahan, atau dicarikan relokasi, kami ingin dengar langsung dari beliau," ucapnya.

Sugianto bahkan menjamin tidak akan melakukan perlawanan atas keputusan Pj wali kota Baru Asalkan dapat disampaikan secara jelas serta apa yang menjadi keresahan serta harapan pedagang nanti juga ditampung...

Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, PKL, PKL Sultan Agung, Pemkot Batu, audiensi, Pj wali kota,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette