Nasi Ampok Kuliner Tradisional Khas Tulungagung: Murah dan Menyehatkan
Reporter
Aries Marthadinaja
Editor
Dede Nana
27 - Aug - 2024, 03:07
JATIMTIMES - Nasi ampok, sebuah kuliner khas dari Tulungagung, Jawa Timur kini semakin populer di kalangan masyarakat setempat. Makanan tradisional ini bukan hanya dikenal karena cita rasanya yang lezat, tetapi juga karena manfaat kesehatannya dan harga yang terjangkau.
Nasi ampok, yang berbahan dasar jagung, juga direkomendasikan bagi mereka yang sedang menjalani diet atau memiliki kondisi kesehatan tertentu. Tidak seperti nasi jagung pada umumnya yang sering dicampur dengan beras, nasi ampok hanya menggunakan jagung murni.
Baca Juga : Kapolres Tulungagung Berikan Piagam Penghargaan Anggota Paskibraka HUT RI 2024
Jagung ini dikeringkan, ditumbuk hingga halus, lalu dikukus hingga matang. Hasilnya adalah nasi yang bertekstur lebih halus dan lembut, dengan cita rasa khas yang membedakannya dari nasi jagung biasa. Nasi ampok biasanya disajikan dengan berbagai macam lauk yang menggugah selera, menjadikannya santapan yang memuaskan.
Lauk-pauk yang biasa disajikan dengan nasi ampok sangat beragam. Mulai dari sayur lodeh, urap, ikan asin, hingga ayam lodho yang bisa dibeli secara terpisah. Ada juga pilihan lauk lain seperti tempe, tahu, sambal terasi, dan peyek ebi yang menambah kekayaan rasa makanan ini. Menariknya, sebagian besar warung yang menjual nasi ampok juga menawarkan nasi tiwul sebagai alternatif, sehingga memberikan variasi bagi para penikmat kuliner tradisional ini.
Di Tulungagung, nasi ampok biasanya bisa ditemukan di warung-warung kecil yang tersebar di berbagai sudut kota, terutama pada sore hingga malam hari. Namun, ada juga beberapa tempat yang menyajikan nasi ampok sebagai menu sarapan, seperti di sentra kuliner Pasar Senggol.
Dengan harga yang sangat terjangkau, sekitar lima ribu rupiah per bungkus, nasi ampok menjadi pilihan yang tidak hanya murah tetapi juga mengenyangkan. Meskipun harganya murah, rasa dari nasi ampok tetap memuaskan dan enak.
Berdasarkan hasil penelusuran pada Senin malam, 27 Agustus 2024 salah seorang warga pendatang di Tulungagung bernama Zaeni Mahmud (28) mencoba mencicipi masakan nasi ampok. Zaeni mengaku tertarik mencicipi kuliner tersebut karena penasaran dengan namanya.
"Awalnya penasaran, saya kira ampok nama jenis lauk, ternyata unik nasinya seperti nasi jagung dengan sayuran ditambah lauk ikan asin atau ayam, sesuai selera," jelasnya...