200 Hewan Kurban Terinfeksi Cacing Hati di Hari Pertama Idul Adha Kabupaten Blitar
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Dede Nana
18 - Jun - 2024, 10:07
JATIMTIMES – Temuan mengkhawatirkan datang dari Kabupaten Blitar pada hari pertama penyembelihan hewan kurban Idul Adha, Senin, 17 Juni 2024. Petugas dari Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Blitar menemukan adanya cacing hati pada ratusan hewan kurban yang disembelih. Penemuan ini mencakup 99 ekor sapi dan 101 ekor kambing yang dikonfirmasi mengalami infeksi cacing hati.
Nanang Miftahudin, Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan Kesmavet) Disnakkan Kabupaten Blitar menyampaikan bahwa penemuan cacing hati ini merupakan hasil dari pemantauan intensif yang dilakukan oleh petugas di lapangan.
Baca Juga : Kejurkot VI Basket 2024, Puluhan Klub SMP dan SMA Sederajat Perebutkan Piala Wali Kota Batu
“Hingga Senin sore kemarin, kami telah mencatat ada 99 ekor sapi dan 101 ekor kambing yang ditemukan memiliki penyakit cacing hati,” kata Nanang pada Selasa (18/6/2024).
Menurut data sementara, pada hari pertama penyembelihan hewan kurban, total 1.480 ekor sapi, 10.393 ekor kambing, dan 260 ekor domba telah disembelih di Kabupaten Blitar. Dari jumlah tersebut, cacing hati terdeteksi pada sejumlah hewan yang cukup signifikan.
Nanang menjelaskan bahwa temuan ini berasal dari pemantauan yang dilakukan secara mobile oleh petugas di berbagai wilayah di Kabupaten Blitar. “Petugas kami bergerak ke berbagai titik untuk melakukan pemeriksaan langsung terhadap hewan yang disembelih,” ujarnya.
Pemeriksaan ini penting untuk memastikan bahwa hewan kurban dalam kondisi sehat dan layak dikonsumsi oleh masyarakat. Terkait temuan cacing hati, Nanang memastikan bahwa organ hati dari hewan yang terinfestasi harus dimusnahkan dan tidak boleh dikonsumsi.
“Organ hati yang terinfestasi cacing hati harus dimusnahkan untuk mencegah risiko kesehatan bagi masyarakat,” jelasnya.
Namun, Nanang menegaskan bahwa organ lainnya dari hewan yang sama tetap aman untuk dikonsumsi dan dapat langsung didistribusikan kepada masyarakat. Proses pemantauan ini tidak berhenti hanya pada hari pertama. Disnakkan Kabupaten Blitar akan terus melanjutkan pengawasan hingga Hari Tasyrik pada Rabu, 19 Juni 2024.
“Kami akan terus memperbarui data hasil pemantauan penyembelihan hewan kurban karena penyembelihan masih berlanjut hingga Hari Tasyrik,” kata Nanang...