Festival Toleransi Gaungan Stop Bullying di Sidoarjo
Reporter
Nur Hidayah
Editor
Dede Nana
30 - May - 2024, 10:59
JATIMTIMES - Bullying menjadi masalah yang cukup serius di kalangan pelajar khususnya di lingkungan sekolah. Selain menjadi momok bagi para siswa, bullying ternyata juga berpengaruh terhadap mental siswa disekolah.
Festival Toleransi 2024 ini diselenggarakan oleh Komunitas Budaya Brangwetan dengan menggandeng Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo dan Forwas. Sebanyak 50 booth dengan beragam display tentang edukasi berupa karya P5 masing-masing SMP yang dipamerkan juga kebudayaan daerah serta toleransi.
Baca Juga : Harumkan Tulungagung, SMPN 3 Pagerwojo Sabet Prestasi Wushu Tingkat Nasional
Ketua Komunitas Brangwetan Henri Nurcahyo mengatakan bahwa dalam gelaran festival yang meriah di Alun-Alun Sidoarjo itu dihadiri oleh sebanyak 50 sekolah se-Sidoarjo dengan beragam kostum budaya tradisional untuk memeriahkan Festival Toleransi 2024.
“Bukan hanya SMP negeri saja tapi ada tujuh SMP swasta yang juga ikut menyuarakan toleransi di festival ini,” ungkapnya pada Kamis (30/5/2024).
Festival Toleransi ini dibuka dengan lomba arak-arakan menyerukan aksi toleransi baik saling menghormati antar budaya, suku, ras, dan agama. Setiap sekolah menampilkan aksi terbaiknya dihadapan dewan juri dan para kepala sekolah yang hadir.
Henri mengungkapkan bahwa adanya festival ini diharapkan bisa membuat para pelajar SMP di Kota Delta saling menjaga toleransi, tindakan bullying yang ada di lingkup sekolah.
“Ini merupakan puncak sekolah toleransi, setiap sekolah kini punya satgas toleransi dari para siswa sendiri,” tuturnya.
Tidak hanya penampilan kesenian saja, di Festival Toleransi 2024 ini, Plt Bupati Sidoarjo Subandi juga mendeklarasikan sekolah tolerasi yang diikuti oleh ratusan pelajar SMP se-Sidoarjo. Dalam kesempatan tersebut Subandi mengapresiasi para siswa-siswi SMP yang sudah totalitas memberikan penampilan terbaik dengan mengusung tema toleransi.
Baca Juga : Baca Selengkapnya