Bukan yang Populer, Ini Harapan Ketua PCNU Soal Kriteria Calon Wali Kota Batu

JATIMTIMES - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak masih akan berlangsung pada November 2024 mendatang. Namun, nama-nama yang masuk bursa calon pengisi kursi N 1 Batu sudah bermunculan. 

Warga hingga tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh agama memunculkan harapan seperti apa kriteria yang dibutuhkan. Tak terkecuali ormas islam.

Baca Juga : Rijanto Kembali Mendaftar Cabup di Pilkada Blitar 2024 dengan Dukungan Penuh dari Masyarakat

Beberapa tokoh muncul memberikan saran dan harapan akan pimpinan daerah berjuluk kota wisat ini. Salah satunya Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Batu Taqim. 

Bagi pria yang biasa dipanggil Gus Taqim itu, calon wali kota yang diinginkan harus memahami masyarakat Kota Batu yang beragam. Hal tersebut sekaligus menjadi kriteria yang diharapkan warga NU Kota Batu. Ia secara pribadi juga berharap ada warga NU yang mampu berkontribusi untuk menjadi wali kota.

"Harapannya memahami masyarakat Kota Batu. Kalau bisa ya dari NU, kalau bisa. Tapi tidak selalu yang penting mengerti tentang Batu dan warganya," ujar Taqim kepada JatimTIMES, Rabu (15/5/2024).

Ia berujar, jika warga Kota Batu sangat beragam. Namun juga banyak umat Islam dari warga NU dan yang lain. Sehingga perlu menjaga kerukunan dan kebersamaan serta memiliki program-program yang dibutuhkan bagi kemaslahatan umat.

"Harapan kita yang penting bagi warga NU, bisa mengayomi seluruh warga Kota Batu. Termasuk agar Batu lebih kondusif dan menjaga ketentraman masyarakat," katanya.

Mengenai dukungan nantinya pada umat Islam dan warga NU, Taqim menyebut selama ini sudah berjalan baik. Hanya perlu dijaga dan ditingkatkan. Khususnya bisa merawat kebersamaan.

"Pelibatan masyarakat, organisasi masyarakat, dan publik untuk kemajuan Kota Batu sudah baik. Perlu kebersamaan yang memang bisa membangun," tambahnya.

Baca Juga : PDIP Kota Malang Buka Pendaftaran Cakada, 3 Orang ini Turut Incar Rekom

Ditanya mengenai bursa calon wali kota yang telah bermunculan, Taqim belum menanggapi dengan mengerucut siapa yang pantas...

Baca Selengkapnya