Datangi Tulungagung, Pesulap Merah Tantang Dukun Tenung
Reporter
Anang Basso
Editor
Yunan Helmy
15 - May - 2024, 04:30
JATIMTIMES - Suasana rumah lawas yang ada di Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung, terlihat ramai. Lalu lalang insan kreator digital tampak datang dan pergi. Tak lama kemudian, Marcel Radhival atau yang dikenal dengan nama Pesulap Merah bersama beberapa rekannya datang usai menjalankan kewajiban salat Zuhur.
Sebelum berbincang terkait kedatangannya di Tulungagung, Marcel melalukan aktivitas live TikTok dan terlihat sedang berdebat daring cukup sengit. Beberapa saat kemudian, ia menanggapi beberapa TikToker lain yang nimbrung menyaksikan pertengkaran sengit itu.
Baca Juga : Mengenal Sosok Mbah Trimo yang Kabarnya Wakafkan Masjid Rp10 M dan 12 SPBU
Kemudian, Pasulap Merah dengan ramah menyapa beberapa tamu, termasuk pewarta media online yang sebelumnya dikenalkan oleh Ilham Nadhirin, tokoh agama setempat. "Baru pertama saya ke Tulungagung," ucapnya.
Lebih lanjut, Marcel mengatakan kedatangannya kali ini sebenarnya ada kepentingan di Blitar. Namun, karena YouTuber Naja Official adalah teman dekatnya, ia menyempatkan mampir ke Tulungagung atau tepatnya di Desa Karangtalun.
"Apa yang khas di Tulungagung, saya kurang informasi," ujarnya.
Setelah ngobrol tentang adanya kepercayaan masyarakat di Tulungagung, tentang jengges atau tenung (sejenis santet), Pesulap Merah terlihat penasaran dan tidak yakin akan keberadaannya.
"Santet itu bisa dikatakan mitos, itu ulah dukun yang sebenarnya tidak pernah ada," ucapnya.
Menurut dia, tenung atau santet yang sebenarnya ada dua kemungkinan, yaitu antara teror dan racun. "Teror ini bisa dibuat dengan berbagai macam cara. Di zaman ini dapat menciptakan seperti api atau cahaya yang mengarah di atas rumah yang seakan-akan itu adalah santet," jelasnya.
Selain itu, agar objek atau sasaran santet ini takut dan jatuh mentalnya, maka berbagai macam diciptakan, termasuk meledakkan petasan diatas rumah.
"Petasan itu ada sejak lama. Jika ada ledakan di atas rumah, maka harapannya yang disantet ini ketakutan," beber Pesulap Merah.
Bagaimana membunuh atau membuat sakit musuh tanpa memegang atau berhadapan? Marcel menjelaskan bahwa sesungguhnya dengan berbagai cara, dukun santet mencoba memasukkan racun dalam makanan.
"Kan intinya, bagaimana membuat sakit atau membunuh tanpa berhadapan. Nah, ini cara yang digunakan dengan racun," ungkapnya...