Olahraga Tapi Gak Kurus-Kurus? Ternyata Ini Fokus Utama Turunkan Berat Badan

JATIMTIMES - Banyak orang yang ingin menurunkan berat badan selain mengatur pola makan juga berolahraga. Namun setelah menjalani cukup lama prosesnya, ada yang merasa badannya masih belum sesuai yang diinginkan alias belum ideal.

Dokter umum yang juga aktif menjadi content creator yakni dr. Dion Haryadi mengupas kenapa setelah berolahraga tidak membuahkan hasil. Ternyata jika fokusnya pada untuk menghilangkan lemak, fokus utama bukan pada olahraga.

Baca Juga : Puluhan Ribu Warga Jember Ramaikan JJS Satu Putaran Prabowo-Gibran

“Saya udah olahraga tapi kok gak kurus-kurus ya. Karena pada dasarnya, jika goals-nya adalah fat loss (menghilangkan lemak) pengaturan pola makan akan jadi fokus utama,” kata dokter Dion melalui sosial media Instagramnya. 

Karena untuk terjadinya menghilangkan lemak pada di sebagian besar kasus, defisit kalori harus terjadi. Untuk meraih defisit kalori atau menurunkan berat badan paling mudah dicapai lewat pengaturan pola makan.

Dalam kondisi defisit kalori biasanya sering terjadi rasa lapar, nantinya akan meningkat. Cara terbaik untuk menjaga rasa lapar adalah lewat pola makan juga.

Mengatur pola makan agar menjaga rasa lapar dengan banyak mengonsumsi makanan yang mengandung serat dan protein. “Banyakin makan serat dan proteinnya,” imbuh dokter Dion.

Selain mengonsumsi makanan berserat dan protein jangan lupa diatur juga jamnya Sebab fokus pada low energy density foods. Jadi berolahraga akan menjadi hal yang percuma untuk dilakukan.

Baca Juga : Viral Foto Rapat Koordinasi Kades Menangkan Prabowo-Gibran, Netizen: Bawaslu Masih Ada Kan?

“Oh, berarti olahraga percuma dong Dok? Kalau kamu melihat olahraga sesempit ini, bahwa olahraga gunanya cuma buat nurunin berat badan, yah iya percuma,” terang dokter Dion. 

Tapi sejatinya olahraga, latihan fisik itu berguna bukan hanya untuk menurunkan berat badan, tetapi bonus. Manfaat utama olahraga dan latihan fisik adalah untuk mengolah badan...

Baca Selengkapnya