Jeritan Pedagang Kecil yang Tercekik Regulasi Baru Pasar Induk Among Tani Kota Batu

11 - Sep - 2023, 11:48

Achmad Shyaicu, Pedagang Konveksi dan Aksesoris (Foto: Nabilla Erlika Putri Yessynta, Siska Nur Oktavia/ JATIMTIMES)


JATIMTIMES - Setelah satu setengah tahun berjalannya relokasi, pengembangan infrastruktur Pasar Induk Among Tani Kota Batu telah rampung. Namun, bangunan megah yang dibangun dengan APBN sebesar Rp 166 miliar tersebut masih belum dapat ditempati oleh para pedagang.

Sesuai tinjauan oleh Komisi V DPR RI pada Jumat (8/9/2023), pasar tersebut masih memerlukan tambahan infrastruktur TPS 3R. Bahkan para pedagang masih belum menyiapkan proses pemindahan dari pasar relokasi menuju Pasar Induk.

Baca Juga : Racun Bangkai Binatang, Strategi Raja Mataram Sultan Agung Taklukkan Kerajaan Surabaya

Pasar tradisional bergengsi yang dibangun di depan Terminal Kota Batu tersebut digadang-gadang akan menjadi salah satu ikon penarik wisatawan yang tujuan pembangunannya bukan hanya sekedar untuk proses transaksi jual beli. 

Infrastruktur megah yang ada di Pasar Among Tani telah dirancang oleh Pemkot Kota Batu agar memiliki nilai estetika yang dapat menjadi fasilitas publik yang nyaman dan tertata. Proyek mewah yang digarap oleh pihak ketiga ini memiliki 3 lantai dengan daya tampung sebanyak 2630 unit. 

Di balik pembangunan pasar tradisional yang super mewah itu, terdapat banyak keluh kesah yang ingin disuarakan oleh para pedagang kecil. 

“Peraturan UPTD yang ada sangat memberatkan dan modelnya seperti menjebak,” ujar Achmad Shyaicu (60) selaku pedagang konveksi dan aksesoris, Senin (11/9/2023).

Setidaknya 90 persen para pedagang yang ditemui di pasar relokasi merasa sangat keberatan dan menolak adanya sistem baru yang dari awal tidak pernah dimusyawarahkan. Bahkan mereka juga menambahkan tidak ada satupun pedagang yang terlibat dalam proses pembuatan peraturan pasar yang baru. 

“Saya rasa peraturan baru yang menyebutkan bahwa, jika 10 hari berturut-turut pedagang tidak berjualan, maka akan digantikan dengan pedagang lain tanpa kompensasi apapun,” tandasnya.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, Pasar Induk, among tani, kota batu, pasar,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette