Benarkah Salat Dhuha Bisa Membuatmu Kaya? Begini Penjelasannya
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Dede Nana
26 - Jul - 2023, 02:14
JATIMTIMES - Salat sunah merupakan jenis salat yang dianjurkan untuk dikerjakan, namun tidak diwajibkan. Seorang muslim tidak berdosa ketika tidak melaksanakan salat sunah, sedangkan melaksanakannya berarti diganjar pahala. Lantas benarkah salat sunah dhuha bisa menjadi membuat kaya atau menjadi penari rezeki?
Dijelaskan Ustazah Iim dari Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Asran, Cicalengka, Bandung, Jawa Barat, bahwa salat sunah dhuha dimulai di awal waktu syuruq. Syuruq sendiri adalah ketika matahari terbit bayangannya melebihi satu tombak, artinya waktu ini dibolehkan untuk melaksanakan salat sunah dhuha.
Baca Juga : Review Somethinc Low pH Gentle Jelly Cleanser
Sementara itu, kata ustazah Iim, minimal melaksanakan salat dhuha adalah 2 rakaat, dan maksimalnya adalah sampai 8 rakaat. Dalam Kitab Muhtaroh Hadist, dijelaskan barang siapa yang melaksanakan salat fardhu subuh kemudian dzikir atau mengaji sampai menunggu salat dhuha. Lalu melaksanakan salat shuha ketika waktunya tiba, maka kata Allah akan memberikan pahala setara seperti orang yang beribadah haji mabrur dan umroh.
"Tanda orang haji mabrur tersebut akan mendapati perubahan pada dirinya. Yang sebelumnya orang tersebut tidak baik menjadi lebih baik. Hal itu terjadi karena ada istiqomah. Maka yang harus digarisbawahi adalah istiqomah dalam menjalankan ibadah apapun," kata ustazah Iim.
Misalnya seorang ibu tengah menyiapkan anaknya sekolah atau mengurus balita yang bangun tidur, kata ustazah Iim pahalanya sama dengan berdzikir atau mengaji menunggu waktu salat dhuha tiba.
Lantas jika salat dhuha 2 rakaaat pertama dilaksanakan tidak di awal waktu atau pertengahan waktu, maka akan menjadi pengganti dzikir. Kemudian 2 rakaat berikutnya jika dilakukan maka Allah tidak akan memberikan musibah yang sifatnya umum.
"Misalnya sedang musim hujan, biasanya kebanjiran. Tapi kok aneh, air tidak bisa masuk rumah. Inilah yang dimaksud Allah tidak akan memberikan musibah umum kepada umatnya yang menjalankan salat dhuha dua rakaat kedua," jelas ustazah Iim, dikutip YouTube Al Asran, Rabu (26/7/2023).
Lantas bagaimana jika salat dhuha dilaksanakan di waktu akhir? Maka kata ustazah Iim, sebaiknya dilakukan sebanyak 8 rakaat.
"Karena 4 rakaat terakhirnya kita akan diberi oleh Allah, murah rezekinya, mudah rezekinya," jelas dia.
"Namun tidak boleh jika utangnya banyak lalu semangat menjalankan salat dhuha...