Perusahaan Indonesia Bikin Plastik Ramah Lingkungan dari Singkong

JATIMTIMES - Barang-barang berbahan dasar plastik rasanya sulit dihapuskan dari kehidupan kita sehari-hari. Mulai dari kantong plastik, sedotan plastik, gelas plastik, dan lain-lain. 

Namun, plastik membutuhkan waktu lama untuk dapat didaur ulang secara alami. Alhasil, sampahnya pun menumpuk dan mencemarkan lingkungan.

Baca Juga : Ternyata Ini Alasan Gen Z dan Milenial Ambil Pekerjaan Sampingan, Salah Satunya karena Hobi 

Karena adanya problematika itu, Enviplast membuat solusi dengan mengubah singkong menjadi sebuah kantong plastik yang ramah lingkungan.

Dikutip dari akun Tiktok @tanio.id, Enviplast merupakan perusahaan Indonesia yang menawarkan solusi berupa bioplastik dari pati singkong dan telah memproduksi bioplastik dari pati singkong  tahun 2011.

Adapun pembuatan bioplastik itu dimulai dengan mengubah tepung pati singkong menjadi pelet-pelet lalu dicampurkan dengan minyak sawit serta beberapa bahan organik lainnya.

Pelet-pelet bioplastik tersebut selajuultnya akan dilelehkan dalam sebuah mesin kemudian ditiup hingga mengembang seperti sebuah balon.

Selanjutnya, bioplastik itu akan dipotong ke dalam berbagai bentuk sesuai dengan permintaan pasar.

Bioplastik Enviplast selanjutnya akan dilakukan pengujian. Pengujian ini dilakukan dalam kondisi compostable. Bioplastik tersebut lalu akan terurai selama enam bulan karena bisa dimakan oleh mikroorganisme.

Kantong plastik ini akan meleleh jika direndam dalam air dengan suhu di atas 80 derajat celcius dan tidak akan menyisakan mikroplastik.

Hal ini tentu berbeda dengan plastik oxodegradable yang beredar saat ini. Plastik ini dianggap cepat bisa terurai jika terkena sinar matahari. Tapi kenyataannya, plastik ini hanya terfragmentasi menjadi makroplastik yang bisa termakan oleh hewan di daratan maupun lautan.

Sementara sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa dari beberapa sampel darah yang diuji, terdapat mikroplastik yang sudah masuk ke dalam aliran darah manusia dan ASI. Hal itu tentu sangat berbahaya karena dapat memicu penyakit kanker.

Baca Juga : Menelusuri Jejak Keraton Kerto, Istana Megah Sultan Agung yang Hilang Ditelan Bumi

Sementara, bioplastik Enviplast ini aman digunakan meskipun bersentuhan langsung dengan makanan karena terbuat dari bahan organik. 

Bioplastik Enviplast ini juga bisa digunakan sebagai wadah untuk sampah organik di rumah dan bisa langsung dikompor bersama dengan sampahnya...

Baca Selengkapnya