Usai Bikin Keributan di Loteng Malang, Ardhito Pramono Minta Maaf 

JATIMTIMES - Belakangan ini nama musisi Ardhito Pramono tengah menjadi trending di Twitter. Itu terjadi lantaran pelantun lagu "Bitterlove" itu membuat keributan di Loteng, salah satu kelab malam di Kota Malang. 

Melalui akun Instagram @ardhitodaily, Ia mengakui perbuatan tersebut salah dan meminta maaf kepada pihak-pihak yang dirugikan.

Baca Juga : Usai Mengeroyok Penonton, Tiga Seniman Kuda Lumping di Malang Ditangkap Polisi

"Halo saya Ardhito Pramono, saya selaku musisi, saya minta maaf atas kejadian yang tidak mengenakkan yang terjadi di kelab Loteng, di Malang. Yang melibatkan antara DJ Julius Aji bersama saya atas ketidaksalahpahaman ini. Apapun alasannya, ini pure kesalahan saya, ini kecerobohan saya, tidak akan saya ulangi lagi," ungkap Ardhito Pramono. 

Dia juga menyebut bahwa pihaknya telah meminta maaf secara pribadi kepada DJ yang bersangkutan. Termasuk kepada pihak Loteng atas keributan yang dibuat malam itu. 

"Saya dengan mas Julius juga sudah minta maaf, kita sudah berteman baik. Dan dari pihak Loteng, saya juga sudah minta maaf. Dan kita sudah berteman baik," imbuhnya. 

Ardhito juga berjanji hal demikian itu tak akan terulang lagi. 

"Tidak akan terjadi lagi hal yang seperti ini. Saya minta maaf sedalam-dalamnya. Untuk pihak yang dirugikan, untuk tamu yang hadir di Loteng pada malam itu," ucapnya. 

Dia juga meminta maaf kepada security Loteng serta fans dan seluruh rakyat Indonesia atas kesalahan yang dilakukan. 

"Saya juga minta maaf kepada pihak security, saya juga minta maaf kepada rakyat Indonesia dan fans saya. Karena saya melakukan hal yang kurang berkenan. Saya minta maaf. Terima kasih banyak," tutup permintaan maaf Ardhito Pramono. 

Sebelumnya diketahui, Ardhito seolah playing victims curhat mendapatkan perlakuan kurang baik saat berada di Kota Malang. Disebutkan jika saat itu, Dia mengunjungi salah satu kelab malam di Loteng, Kota Malang. 

"Buat anak Jakarta atau yang di Malang sekalipun, jangan pernah ke sembarang bar di Malang. Karena sebagai sesama seniman, pelaku seni di sana ga diizinkan buat punya kolaboratif. Menurut gue katro," tulisnya.

"Loteng, sorry banget guys. Kalian terlalu fokus sama apa yang menurut kalian keren tapi engga banget buat gue. Sorry banget. Ga semua orang gaul kaya lo," imbuh Ardhito Pramono melalui akun Instagran Storiesnya, dikutip Selasa (21/3/2023)...

Baca Selengkapnya