Waspada Tajassus, Awal Mula Pemicu Ghibah 

19 - Mar - 2023, 03:22

Ilustrasi menguping (istockhoto)

JATIMTIMES - Banyak ditemui dalam kehidupan sehari-hari, orang-orang yang kerap membicarakan aib orang lain atau ghibah. Selain dibicarakan melalui mulut ke mulut, kerap kali juga membicarakannya ke lewat media sosial. 

Padahal, ghibah sejatinya telah jelas dilarang  dan Allah SWT mengharamkan hal itu. Dalam Al-Qur'an Surat Al Hujarat 12, Allah SWT berfirman, "Janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain". 

Baca Juga : Golongan Manusia yang Paling Buruk di Akhir Zaman, Salah Satunya Suka Umbar Urusan Ranjang

Dalam Al-qur’an, Allah SWT telah memutuskan sebab terjadinya ghibah, yaitu menguntit berita kejelekan orang lain, atau sering kita kenal sebagai tajassus. Terjadinya Ghibah mulanya berawal dari Tajassus. 

Tajassus ini merupakan orang yang suka mencari-cari kesalahan orang lain dengan tujuan untuk membongkar noda seseorang dan mempermalukannya. Dan orang seperti ini tentu kerap kita jumpai dalam kehidupan.

Ghibah pasti datang dari seseorang yang mempunyai informasi. Bahkan, jika mereka tak memiliki percakapan pembuka, mereka akan bingung dan berusaha untuk mencari bahan ghibah dengan mencari borok orang lain. 

Informasi itu kemudian ditambah dengan bumbu-bumbu informasi yang berlebihan, dan terkadang tidak benar.  Sehingga, apa yang disampaikan sangatlah bertolak belakang dengan kenyataan dan menjadi fitnah.

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, 
"Tahukah kalian apa itu ghibah? Para sahabat menjawab: Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui. Beliau SAW bersabda: Yaitu engkau menyebutkan sesuatu yang ada dalam diri saudaramu yang tidak disukai olehnya. Dikatakan: Bagaimana jika perkataanku tentangnya benar? Beliau SAW menjawab: Jika yang kamu katakan itu benar, maka kamu telah berbuat ghibah, dan jika tidak benar, maka kamu telah membuat-buat kedustaan pada dirinya" (Hadits sahih, diriwayatkan oleh Muslim, hadis no. 4690; Abu Daud, hadis no. 4231; al-Tirmizi, hadis no. 1857).

Baca Juga : Ternyata Ini Yang Harus Dilakukan Istri agar Mendapat Pahala Berlimpah

Allah SWT mengutuk keras Tajassus. Dalam. Al-Qur'an Surat Al Baqarah ayat 191, Allah SWT berfirman, "Dan fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan" (Q.S. Al-Baqarah 191). 

Lantas bagaimana menyikapi, jika informasi sebuah informasi buruk datang kepada kita ?. Ya, diolah dari IslamPos, solusi terbaik adalah meninggalkan ghibah. Dalam Al-Qur'an Surat Al Hujarat ayat 12, Allah berfirman, "Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik".


Topik

Agama, Ghibah, tajassus, al hujarat,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
cara simpan tomat