Sahur On Ther Road Ditiadakan selama Ramadan, Rakor Forkopimda Tulungagung Sepakati Hal ini

JATIMTIMES - Rapat Koordinasi Forkopimda Kabupaten Tulungagung, dalam rangka antisipasi Kamtibmas bulan ramadhan 1444 H, digelar di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bangsa, Jumat (17/3/2023) kemarin.

Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, memimpin rapat ini, dalam sambutanya mengatakan bahwa rakor kali ini adalah untuk menyamakan persepsi serta tindakan selama bulan Ramdhan dan hari raya idul Fitri 144 H.

Baca Juga : Sarasehan Bacaleg, PPP Kabupaten Tulungagung Bidik 6 Kursi Pada Pemilu 2024

"Perlu diwaspadai bahwa kerawanan yang akan muncul selama bulan Ramadhan adalah adanya Sahur on the road yang berpotensi terjadinya gesekan antar kelompok perguruan silat, serta akan menimbulkan keresahan masyarakat karena penggunaan sound system yang berlebihan," kata AKBP Eko Hartanto.

Selain itu, adanya balap liar pada sore hari menjelang buka puasa maupun pada saat akan sahur, polisi telah memetakan dan mengantisipasi dan melakukan penegakan hukum.

Pemasangan spanduk dari kelompok  perguruan silat yang bisa berpotensi menimbulkan kerawanan gesekan antar perguruan silat diharapkan agar spanduk dibuat dalam satu wadah yang bisa mengakomodir semua perguruan silat.

"Ini untuk mengurangi potensi kerawanan yang ditimbulkan akibat pemasangan banner," ujarnya.
 
Segala upaya pencegahan baik preemtif dan prefentif untuk pencegahan sudah diupayakan, hal ini menurut Eko Hartanto dilakukan demi Tulungagung yang aman dari permasalahan perguruan silat. 

"Kita ini dalam tahun politik dan riskan terjadinya gesekan," imbuhnya.

Bagi para senior atau sesepuh, agar memberikan treatment dan wejangan kepada junior yang masih labil secara psikis dan ego sektoralnya sehingga menjadi pribadi yang baik dan tidak melakukan kegiatan yang dapat melanggar hukum.

Sementara itu Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo yang diwakili wakil bupati Gatut Sunu Wibowo, mengatakan terima kasih kepada Kapolres terkait kegiatan Rakor ini.

Baca Juga : Baca Selengkapnya