Dua Stan Produk UMKM Bank Jatim Cabang Malang Mendapat Apresiasi dari Menkeu RI Sri Mulyani
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
21 - Jan - 2023, 11:02
JATIMTIMES - Sebanyak dua stan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan Bank Jatim Cabang Malang mendapat apresiasi dari Menteri Keuangan (Menkeu) RI Sri Mulyani dalam acara UMKM Mini Expo di bangunan cagar budaya Kantor Pelayanan Perbendaharaan Nasional (KPPN) Kota Malang.
Kepala Bank Jatim Cabang Malang Deddy Adjie Wijaya menyampaikan, bahwa dalam kegiatan UMKM Mini Expo di KPPN Kota Malang yang dihadiri Menkeu RI Sri Mulyani tersebut, terdapat dua produk UMKM yang dipamerkan. Yakni Madu Kembang Joyo dan Totool Lovers.
Dalam kegiatan tersebut tampak Menkeu RI Sri Mulyani juga berkesempatan mengunjungi dua stan produk UMKM binaan Bank Jatim Cabang Malang tersebut dan memberikan apresiasi atas keunggulan dari dua produk UMKM itu.
Baca Juga : Nikmati Mie Ayam Sambil Liat Kereta Api Lewat di Kota Malang, Seru Banget!
"Jadi yang masuk ke pameran itu Madu Kembang Joyo. Kemarin Bu Menteri (Menkeu RI Sri Mulyani) transaksi yang paling banyak di madu tempat saya," ujar Deddy kepada JatimTIMES.com.
Pihaknya menjelaskan, bahwa Madu Kembang Joyo merupakan salah satu produk UMKM yang terus berjuang di tengah terbangun dari pandemi Covid-19. Terlebih lagi, pasar dari Madu Kembang Joyo sudah masuk pasar ekspor ke luar negeri.
"Kemarin itu UMKM yang survival dan berkembang dengan bagus di tengah pandemi ya Madu Kembang Joyo. Omzetnya sampai 400-500 persen, itu di Karangploso yang punya Bu Dewi," jelas Deddy.
Selain produk Madu Kembang Joyo, pihaknya juga menghadirkan UMKM binaan Bank Jatim Cabang Malang yakni Totool Lover. Di mana produk-produk yang dihasilkan seputar kriya dan fashion.
"Totool Lover itu UMKM lebih ke kriya dan fashion. Mulai dari baju, dompet, mukenah, tapi motifnya tutul kayak macan tutul," terang Deddy.
Sementara itu, Deddy menjelaskan bahwa Bank Jatim Cabang Malang terus berkomitmen untuk membantu para pelaku UMKM mulai dari yang ultra mikro, mikro, kecil hingga menengah untuk berkembang lebih maju lagi...