Kuliah Tamu, Prodi Teknik Sipil Unisba Blitar Ajak Mahasiswa Kuasai Lightweight Construction Materials

JATIMTIMES - Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar semakin kretif dan inovatif dalam melahirkan lulusan dengan SDM unggul dan kompeten di bidangnya. Selain kuliah umum, Unisba Blitar juga menyelenggarakan serangkaian kegiatan berkualitas. Diantaranya kegiatan kuliah tamu yang diselenggarakan Program Studi Teknik Sipil.

Informasi yang dIterima JATIMTIMES, Prodi Teknil Sipil Unisba Blitar menyelenggarakan kuliah tamu dengan tema  lightweight construction materials. Di Kegiatan ini Prodi Teknik Sipil menghadirkan narasumber Dini Sari selaku Marketing & Development Manager PT Citicon Nusantara Industries. Kuliah tamu ini berjalan sukses dengan diikuti sekitar 70 orang mahasiswa Prodi Teknik Sipil Unisba Blitar.

Baca Juga : Pendampingan Legalisasi Usaha untuk Dewi Collection dari Mahasiswa UMM

“Alhamdulilah kuliah tamu yang kita selenggarakan berjalan sukses dengan diikuti dengan penuh antusias dan semangat oleh para mahasiswa. Kegiatan ini kami bekerjasama dengan PT CIticon Nusantara Industries,” kata Kaprodi Teknik Sipil Unisba Blitar Nurjanah.

Lightweight construction materials artinya adalah material ringan yang dipakai dalam kontruksi bangunan. Dijelaskan Dekan Fakultas Teknik Unisba Blitar Ahmad Yufron, materi ini sengaja dipilih sebagai tema kuliah tamu dengan tujuan agar mahasiswa bisa mengenal lebih dekat material-material ringan yang bisa digunakan untuk bangunan tahan gempa. Hal ini mengingat Indonesia dikelilingi oleh cincin api pasifik yang berarti gempa bisa sewaktu waktu terjadi di Indonesia

“Materi kuliah tamu mengupas tentang material bangunan yang bersifat ringan dan efisien dalam pengerjaan, namun juga tahan terhadap gempa. Materi kuliah tamu fokus pada material bata ringan. Menjelaskan perbandingan antara bata merah dan ringan secara singkat. Seperti bata merah mempunya gaya tekan tarik dan geser yang lebih besar daripada bata ringan. Selain itu di kuliah tamu ini juga mengupas inovasi baru terhadap struktur bangunan seperti plat beton yang diganti dengan Panel Lantai,” terang Yufron.

Lebih lanjut Yufron menyampaikan, pihaknya berharap dengan suksesnya kegiatan ini akan benar-benar mampu memperluas pengetahuan dan wawasan mahasiswa tentang dunia kontruksi bangunan.

Baca Juga : Baca Selengkapnya