Balita di Blitar Jadi Korban Penganiayaan Orang Tua Angkat, Ketahuan Saat Imunisasi

Reporter

Aunur Rofiq

02 - Sep - 2022, 10:39

Balita korban penganiayaan mendapat perawatan di rumah sakit. (Foto : Humas Polres Blitar)


JATIMTIMES- Ketenangan warga Blitar mendadak digemparkan dengan kejadian penganiayaan. Korban adalah balita berusia 3 tahun. Ironisnya, pelaku penganiayaan adalah orang tua angkatnya sendiri.

Informasi yang dihimpun dari kepolisian, korban adalah RK warga Desa Pasirharjo, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar. Sedangkan orang tua angkat yang diduga jadi pelaku penganiayaan adalah pasangan suami istri berinisial  TS  dan NH yang juga warga setempat.

Baca Juga : Kukuhkan Dewan Pengawas LPPL Radio Persada FM Periode 2022-2027, Bupati Blitar Tekankan Inovasi Informasi

Kasatreskrim Polres Blitar AKP Tika Pusvita mengatakan, pelapor peristiwa penganiayaan ini adalah nenek korban sendiri. Nenek korban mengetahui cucunya menjadi korban penganiayaan saat menjenguk ke rumah pelaku. Saat menjenguk itulah nenek korban melihat luka memar di tubuh cucunya. Tanpa berfikir panjang, nenek korban langsung melaporkannya ke Polres Blitar.

"Jadi ibu dari korban ini jadi TKI. Nah karena pelaku ini belum punya anak, mereka meminta anak tersebut agar bisa diasuh. Baru dititipkan sekitar sebulan, kemudian saat dijenguk neneknya kondisinya sudah memar dan lebam di beberapa bagian tubuhnya," kata Tika, Jumat (2/9/2022).

Akibat luka yang dideritanya, balita bernasib malang itu saat ini menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara nenek korban juga belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut karena masih menunggui sang cucu.

"Neneknya juga belum sempat kita mintai keterangan karena anaknya juga harus dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani perawatan,"  terang Tika.

Lebih lanjut Tika menyampaikan, dalam waktu dekat pihaknya segera melakukan penyelidikan dengan sejumlah orang. Termasuk kedua orang tua angkat korban yang menjadi terduga pelaku.

"Ya secepatnya kita segera mintai keterangan ke beberapa orang. Agar semua jelas," tegasnya.

Terpisah, saat dimintai keterangan awak media, Kepala Desa Pasirharjo Chusana Curori membenarkan kejadian tersebut. Dia menyebut kondisi memprihatinkan balita bernasib malang itu diketahui saat ibu angkatnya membawa RK ke Posyandu untuk diimunisasi.

Saat itulah, sejumlah kader Posyandu merasa curiga dengan lebam dan memar yang ada di beberapa bagian tubuh si balita.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Hukum dan Kriminalitas, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette