Hadapi Merdeka Belajar, Tim Dosen FKIP Unisba Blitar Bekali Guru dengan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
A Yahya
24 - Aug - 2022, 12:16
JATIMTIMES - Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar kembali melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sebagai wujud mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kali ini, Tim Dosen Unisba dari Prodi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) memberikan pembekalan kepada guru di tingkat sekolah dasar (SD).
Informasi yang diterima JATIMTIMES, pembekalan menyasar kalangan pendidik di SD Negeri Togogan 2, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar pada Sabtu 20 Agustus 2022 bertempat di aula SD setempat. Pembekalan dilaksanakan oleh Tim Dosen FKIP Unisba Blitar yang beranggotakan Ida Putri Rarasati, M.Pd dan Desy Anindia Rosyida, M.PdI. Dalam kegiatan ini, seluruh guru SD Negeri Togogan 02 didampingi kepala sekolah diberikan pembekalan ketrampilan menggunakan media pembelajaran interaktif berbasis teknologi informasi.
Baca Juga : UIN Malang Rumuskan Kurikulum Berbasis Ulul Albab dan Moderasi Beragama
Pengabdian kepada masyarakat ini juga melibatkan mahasiswa Prodi PPKn Nadia Soraya T, Laura Anggita, Thomas Hansen, dan mahasiswa Prodi PGSD Dinda Saroh. Diharapkan melalui kegiatan ini, ketrampilan guru dalam memanfaatkan media berbasis teknologi meningkat. Sehingga berdampak pada proses pembelajaran yang lebih efektif.
Dikatakan Ida Putri Rarasati selaku Ketua Pengabdian kepada Masyarakat, perkembangan dunia pendidikan menghadapi implementasi Kurikulum Merdeka Belajar, guru dituntut untuk lebih aktif, kreatif dan inovatif dalam melaksanakan proses pembelajaran. Menurutnya, rata-rata guru sudah mulai beradaptasi dengan teknologi selama masa pandemi dengan melaksanakan pembelajaran daring.
“Meski sekarang system pembelajaran sudah dilaksanakan secara tatap muka, bukan berarti pembelajaran dilakukan kembali secara konvensional. Guru juga harus lebih kreatif menyampaikan materi pelajaran dengan menarik sehingga dapat menambah antusias dan motivasi belajar siswa,” kata Putri.
Putri menambahkan, pihaknya optimis pembekalan ini akan berdampak positif terhadap peningkatan ketrampilan guru. Dengan memperkenalkan media-media pembelajaran interaktif berbasis teknologi merupakan cara tepat untuk menambah daya ingat siswa, sehingga menimbulkan proses pembelajaran bermakna...