Konflik Warga Perbatasan Banyuwangi-Jember, Anggota DPRD Banyuwangi Minta Semua Pihak Dukung Kondusivitas Wilayah

Reporter

Nurhadi Joyo

Editor

Yunan Helmy

20 - Aug - 2022, 06:42

Samsul Arifin (kanan) dan Abdul Ghofur, anggota DPRD Banyuwangi asal Kecamatan Kalibaru, saat diskusi di kantor DPRD Banyuwangi. (foto; Nurhadi Banyuwangi TIMES)


JATIMTIMES – Samsul Arifin dan Abdul Ghofur, anggota DPRD Banyuwangi asal Kecamatan Kalibaru, ingin letupan-letupan kecil yang terjadi di perbatasan Banyuwangi-Jember bisa terselesaikan dengan baik.  Apalagi kondisivitas wilayah berkaitan dengan sukses Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMNas)  tahun 2010.

Dalam RPJMNas, untuk jalur lintas selatan (JLS), Banyuwangi mendapat 111 Km terhitung dari Tengki 0, Malangsari, Genteng Kulon, Rogojampi sampai ke Ketapang.

Baca Juga : FEB Unisma Peringati 10 Muharam 1444 H, Gelar Santunan 200 Anak Yatim Piatu dan Duafa 

MenuruSamsul Arifin, anggota DPRD Banyuwangi asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP), wilayah tersebut secara  pangkuan dan administratif milik Banyuwangi. “Kalau pada titik akhir-akhir hanya pangkuannya daerah itu menjadi pangkuan Perhutani Banyuwangi Selatan tetapi secara administratif menjadi RPH wilayah Jember, kami pun juga mempersilahkan saja,” jelas Samsul di kantor DPRD Banyuwangi.

Selanjutnya dia mengatakan, menyikapi persoalan yang terjadi di perbatasan Banyuwangi dan Jember,  kebanyakan warga  di sana  masih mendapatkan perlakuan hukum rimba atau kekuasaan di tangan yang paling kuat). Jadi, butuh pendekatan khusus sekaligus penyelesaian yang sangat komperhensif.

“Dengan adanya penegakan hukum, saya setuju, Tetapi yang harus diutamakan menciptakan rasa aman, ketertiban, dan ketenangan masyarakat yang ada di sana. Nah cukup bagi kami yang sudah ada di dalam, ayo kita proses hukum secara fair dan seadila-adilnya,” imbuh Samsul.

Dengan demikian, ke depan tatanan sosial yang ada menjadi lebih baik dan mendatangkan kebaikan bagi warga di wilayah Banyuwangi yang lagi gencar-genjarnya melakukan Banyuwangi Rebound dengan salah satunya menjaga harmonisasi. Keharmonisan itu juga dinilai akan memberikan kontribusi pada kemajuan  Banyuwangi.

Wilayah perbatasan Jember- Banyuwangi yang kemarin ada konflik merupakan penghasil kopi yang luar biasa. “Karena itu, kami memohon upaya yang dilakukan oleh Pemkab Banyuwangi dengan Jember itu betul-betul dimaksimalkan. Yang paling utama dan terutama itu adalah bagaimana tercipta ketenangan dan kesejahteraan masyarakat yang ada di wilayah perbatasan tersebut," ucapnya.

Lebih lanjut anggota Komisi 1 DPRD Banyuwangi mengungkapkan pihaknya  mengacungi jempol kepada aparat penegak hukum Jember yang secara berimbang mengamankan pihak yang terlibat konflik...

Baca Selengkapnya


Topik

Peristiwa, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette