Program RT Keren di Kota Blitar Dorong Gerakan Daur Ulang Sampah Plastik di Kelurahan Tlumpu
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
Dede Nana
15 - Aug - 2022, 10:03
JATIMTIMES - Kreativitas warga Kelurahan Tlumpu dalam melaksanakan implementasi program RT Keren Non Fisik patut diacungi jempol. Beragam program dibuat untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengangkat perekonomian. RT Keren adalah program baru Pemerintah Kota Blitar yang digagas oleh Wali Kota Santoso.
Terkini, warga Kelurahan Tlumpu di lingkungan RT 01 RW 04 menyelenggarakan pelatihan daur ulang sampah, Minggu (14/8/2022). Pelatihan ini diikuti 20 orang peserta dengan menghadirkan pemateri dari kalangan praktisi yang bergerak di bidang daur ulang sampah. Pelatihan ini mendapat dukungan penuh dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Blitar dan Pemerintah Kelurahan Tlumpu.
Baca Juga : Viral Pegawai Alfamart Minta Maaf ke Pengutil Coklat, Hotman Paris Siap Beri Pendampingan Gratis
Ketua Pokmas Gerapat Kelurahan Tlumpu, Dedit Agung Dwi P, mengatakan pelatihan daur ulang sampah di lingkungan RT 01 RW 04 Kelurahan Tlumpu dilaksanakan menyesuaikan dengan potensi dan kebutuhan warga sekitar. Berdasarkan musyawarah dan usulan, kalangan ibu-ibu di lingkungan setempat mengusulkan untuk program RT Keren Non Fisik agar diselenggarakan pelatihan daur ulang sampah.
“Dulu, warga di RT 01 RW 04 ini pernah membuat kerajinan, walaupun belum terorganisir. Cuma karena punya potensi, di program RT Keren Non Fisik ini ada usulan dari warga khususnya kalangan perempuan, yakni diadakan pelatihan yang memanfaatkan barang-barang bekas menjadi barang yang bernilai guna. Akhirnya dipilihlah pelatihan daur ulang sampah bekas yang tidak terurai seperti plastik dan lain sebagainya,” kata Dedit.
Dedit menambahkan, dalam pelatihan daur ulang sampah ini peserta dari kalangan ibu-ibu mendapatkan materi merangkai dan menghias bunga dengan memanfaatkan sampah yang tidak terurai. Bahan yang digunakan meliputi bahan-bahan bekas seperti botol air mineral dan botol lainya yang tidka terurai.
“Bila melihat potensi, output dari kegiatan ini adalah bisa meningkatkan taraf ekonomi dari ibu-ibu itu sendiri dan keluarganya...