Wali Kota Kediri dan Ketua TP PKK Kota Kediri Beri Pesan Pentingnya ASI Eksklusif Pada Ibu Menyusui
Reporter
Eko Arif Setiono
Editor
A Yahya
03 - Aug - 2022, 03:12
JATIMTIMES - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dan Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar memberikan pesan mengenai pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif, Selasa (2/8/22).
Pesan tersebut disampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Perwali Nomor 33 tahun 2021 tentang program Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif
Baca Juga : Kejar Target Ideal, Mas Dhito Bentuk Tim Percepatan Cakupan UHC Kabupaten Kediri
“Literasi dan Dukungan Para Pihak Dalam Mendukung Keberhasilan Menyusui” dalam rangka Pekan Asi Sedunia 2022, bertempat di Ruang Tegowangi Grand Surya Kota Kediri.
“Saya sangat senang sekali bisa hadir di sini karena saya kira sosialisasi Perwali Nomor 33 ini sangat penting sekali bagi warga yang ada di Kota Kediri bahkan di mana – mana. Karena kita ketahui bahwa, memang edukasi tentang menyusui juga sangat penting. Karena kami berkomitmen, kita ingin bayi-bayi yang ada di Kota Kediri ini sehat lalu tidak stunting. yang bisa memberikan jawaban itu adalah ibu yang mau menyusui,” ungkap Wali Kota Kediri.
Abdullah Abu Bakar juga berpesan jangan ajarkan para ibu untuk membeli susu formula. Tapi ajarkan untuk menyusui, karena tidak ada yang mengalahkan bagusnya ASI bahkan sudah dijamin pula di dalam Al Quran.
“Untuk para ibu menyusui di Kota Kediri, kami akan berupaya menyediakan tempat-tempat yang baik untuk menyusui. Tempat dibuat senyaman mungkin, agar ketika ibu-ibu menyusui tidak perlu khawatir, minder dan tetap semangat yang penting berikan ASI nya semuanya kepada anak bayinya,” terangnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar sebelum memberikan pesannya kepada seluruh ibu menyusui, terlebih dahulu menceritakan pengalamannya menjadi seorang ibu yang menyusui keempat anaknya. ASI eksklusif bukan menjadi sebuah hal yang baru, namun sudah menjadi hal yang sewajarnya bisa diberikan untuk anak.
Di tengah kesibukannya sebagai Ketua TP PKK, selalu menyempatkan untuk pumping ASI untuk anak terakhirnya. Pumping ASI ini dilakukannya demi target bisa menyusui anaknya dengan ASI eksklusif selama 2 tahun.
“Hari ini hari yang berbahagia karena Perwali tentang ASI ini akhirnya diluncurkan...