NPK Pelangi JOS PKT Kembali Buktikan Kualitas, Produktivitas Bawang Merah di Kintamani Naik 24 Persen
Reporter
Riski Wijaya
Editor
Nurlayla Ratri
01 - Aug - 2022, 09:51
JATIMTIMES - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) makin gencar mengenalkan keunggulan NPK Pelangi JOS sebagai produk terbaru dalam mendorong sektor pertanian Indonesia. Pupuk ini terbukti dapat memicu pertumbuhan yang optimal pada beragam komoditas di berbagai daerah.
Setelah komoditas padi, sawi, dan kentang, efektivitas NPK Pelangi JOS turut diuji coba pada komoditas bawang merah di Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, dengan kenaikan hasil rata-rata mencapai 24 persen per Hektare (ha).
Baca Juga : Update Covid-19 di Kota Batu, Menutup Bulan Juli Pasien Aktif Melonjak Tinggi
VP Marketing Business Partner Korporasi PKT, Indah Febrianty, mengatakan dari hasil Demonstration Plot (Demplot) kali ini didapati hasil panen bawang merah sebesar 10,5 ton/ha dari sebelumnya 8,5 ton/ha dengan masa tanam selama 70 hari. Selain itu, bobot umbi dengan daun segar juga mengalami peningkatan, yang awalnya sekitar 16,9 kg naik menjadi 20,8 kg.
"Hasil demplot ini semakin membuktikan kualitas NPK Pelangi JOS sangat cocok mendorong produktivitas tanaman hortikultura maupun pangan pada karakter lahan yang berbeda," ujar Indah, saat panen demplot bawang merah di Desa Songan, Minggu (24/7/2022).
Dijelaskannya, NPK Pelangi JOS sebagai gabungan pupuk kimia dan hayati pertama di Indonesia, telah diperkaya dengan mikroba unggul yang berfungsi untuk menambat nitrogen, melarutkan fosfat dan mendorong hormon pertumbuhan. Keunggulan ini mampu menjadikan tanah makin kaya akan nutrisi tanpa harus kehilangan daya dukung lahan, sehingga petani lebih efisien dalam pemakaian.
“Melalui NPK Pelangi JOS, kami mendorong petani dapat menjalankan praktik sustainable agriculture. Dimana pupuk ini tak hanya memiliki unsur NPK, tapi juga agen hayati yang berfungsi memperkaya sifat biologis tanah tetap lestari, sehingga lahan terjaga untuk musim tanam selanjutnya," terang Indah.
Beberapa daerah yang telah melaksanakan uji coba demplot pun membuktikan efektivitas NPK Pelangi JOS, dengan peningkatan hasil panen pada berbagai komoditas dengan rata-rata peningkatan hasil mencapai 15-50 persen dari sebelumnya dengan dosis 70 hingga 100 persen.