Cabor Karate Sumbang Medali Terakhir Kontingen Banyuwangi di Kabupaten Bondowoso 

 JATIMTIMES - Satu medali perunggu di kelas -55 putri yang diperoleh atlet karate atas Nama Ervinda, menjadi medali terakhir bagi kontingen Banyuwangi yang mengikuti Porprov VII Jatim di Kabupaten Bondowoso.

Ketua Forki Kabupaten Banyuwangi Aiptu I Wayan Redita mengungkapkan, sejak awal tim pelatih Karate Banyuwangi memprediksi lawan berat bagi anak asuhnya dalam ajang Porprov Jatim adalah karateka dari Kabupaten Jombang, Sidoarjo dan Kota Surabaya.

Baca Juga : NK Property Wujudkan Impian Keluarga untuk Miliki Hunian Manis Harga Minimalis, Simak Spesifikasinya

"Sesuai dengan jadwal yang ada rata-rata karateka Banyuwangi dalam babak semi final ketemu dengan lawan dari tiga kabupaten/kota tadi. Sebenarnya secara kualitas tidak kalah namun faktor keberuntungan yang belum berpihak pada kami," jelas Anggota PJR Banyuwangi tersebut di EDC Unej Kampus Bondowoso Sabtu (02/07/2022).

Selanjutnya dia menuturkan pihaknya akan segera melakukan evaluasi atas capaian karate Banyuwangi dalam ajang Porprov VII Jatim di Kabupaten Bondowoso.

Kemudian dalam menyongsong Porprov VIII, Pengkab Forki Banyuwangi akan melakukan program latihan yang lebih matang agar mendapatkan hasil yang lebih baik.

Sementara itu, cabor lain yaitu Tenis Meja yang menuntaskan pertandingan hari Sabtu (02/07/2022) di GOR Pelita Bondowoso sampai akhir pelaksanaan belum mampu bersaing dengan kabupaten/ kota lain dalam Porprov Jatim tahun ini.

Kemudian berdasarkan data yang dihimpun, lima Cabor mampu menyumbang medali bagi kontingen Banyuwangi, yaitu Panahan peraih medali tertinggi dengan 4 emas dan 6 perak. Kemudian tinju yang tidak diperhitungkan justru mampu mengoleksi 2 emas, 2 perak dan satu perunggu.

Catur yang tampil dalam Porprov VII Jatim di Kabupaten Bondowoso mampu menyumbang dua perunggu. Kemudian cabor menembak dan Karate masing-masing meraih satu perunggu.

Baca Juga : Baca Selengkapnya