Unikama Tasyakuran Dies Natalis Ke-65, Rektor: Mari Berjuang Bersama, Songsong Masa Depan Lebih Baik

JATIMTIMES - Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) merayakan hari kelahirannya ke 65 tahun, Jumat (20/5/2022). Hari istimewa itu diisi dengan menggelar tasyakuran di Auditorium Multikultural. 

Suasana hangat penuh keakraban terlihat, kala seluruh civitas akademika Unikama, mulai dari rektor, dosen, karyawan hingga pengurus PPLP-PT PGRI hadir dalam Dies Natalis ke 65 Unikama ini.

Drs Abdoel Bakar., MPd selaku pengurus PPLP-PT PGRI Malang menyampaikan, dalam perkembangannya, Unikama telah melalui berbagai rintangan. Termasuk kedepan, tentunya tantangan demi tantangan akan juga dihadapi oleh kampus multikultural ini.

Baca Juga : Tanah Ambles Membentuk Danau dan Banjir Rob di Pesisir Pantai Tuban, Ini Kata BMKG

"Pertama saya sampaikan terimakasih atas perhatian bapak ibu sekalian untuk menghadiri ke-65 perjalanan lembaga kita ini yaitu diawali sejak tahun 1957, yang di dalamnya selama masa perjalanan mengalami pasang surut," terang Drs Abdoel Bakar., MPd selaku pengurus PPLP-PT PGRI Malang.

Lebih lanjut dijelaskannnya, tantangan yang akan dihadapi, tentunya tak hanya dari luar saja. Akan tetapi juga menjadi tantangan, bagaimana berkembang dan berbenah dalam berbagai sisi, salah satunya dari sisi sumberdaya manusia maupun infrastruktur kampus.

"Kita harus saling mengingatkan kalau ada yang kurang, kita tutupi dengan kelebihan yang lain," tuturnya.

Rektor Unikama Dr. Pieter Sahertian M.Si menyampaikan, waktu adalah sebuah hal yang sangat penting dan bermakna. Tidak hanya itu, kekuatan persatuan juga menjadi The Power of Unity untuk menyongsong masa depan dan menjaga agar terbebas dari intrik-intrik yang dapat mengganggu perjalanan kampus.

Baca Juga : Anggota DPRD Kota Malang Fraksi PKS Konsisten Bagikan Kebutuhan Pokok Warga

Pihaknya juga mengajak seluruh civitas akademika Unikama memperkuat sinergitas dan kerjasama untuk kemajuan Unikama menjadi sebuah kampus yang unggul.

"Mari kita berjuang bersama, mari kita menderita dalam tanda petik untuk menyongsong masa depan yang lebih baik," pungkasnya...

Baca Selengkapnya