Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Guyur Kota Malang, BPBD Catat 6 Pohon Tumbang
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
A Yahya
04 - Feb - 2022, 02:46
JATIMTIMES - Hujan lebat disertai angin kencang mengguyur Kota Malang pada hari Kamis (3/2/2022) mulai pukul 14.15 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Salah satu kawasan yang terdampak cukup parah yakni di wilayah Kecamatan Blimbing.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang Alie Mulyanto mengatakan terdapat enam pohon besar yang tumbang di kawasan Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Baca Juga : Ada Siswa Positif Covid-19, Sekolah Tatap Muka di Lumajang Jalan Terus
"Ada enam pohon tumbang itu di daerah Purwantoro, Letjen S Parman, Sunandar Priyo Sudarmo, Arjosari, Pandanwangi dan Blimbing," ungkap Alie kepada JatimTIMES.com, Kamis (3/2/2022).
Setidaknya di enam titik tersebut pohon-pohon besar, tinggi dan sudah cukup tua tumbang setelah diterpa guyuran hujan lebat yang disertai angin kencang.
Alie menuturkan, tim dari BPBD Kota Malang berjumlah 15 orang dibantu oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang menyebar melakukan evakuasi terhadap pohon yang tumbang tersebut.
Selain itu, petugas BPBD Kota Malang telah menyebar untuk melakukan assessment dampak dari hujan lebat disertai angin kencang serta pohon tumbang. Dari hasil assessment BPBD Kota Malang, pohon yang tumbang rata-rata berjenis mahoni dan randu. "Untuk laporan sementara ada satu mobil di Jalan Sunandar Priyo Sudarmo yang tertimpa pohon dan tidak ada korban jiwa dari peristiwa," ujar Alie.
Pihaknya mengimbau, dengan intensitas hujan lebat disertai angin kencang yang diperkirakan akan berlangsung hingga awal Bulan Maret 2022 ini, masyarakat untuk selalu waspada kita berkendara. "Karena terjadi perbedaan suhu dan cuaca. Masyarakat agar tetap waspada apalagi yang menggunakan kendaraan, jangan berhenti di tempat pohon yang besar dan rindang," terang Alie.
Sementara itu, terkait peristiwa pohon tumbang akibat hujan lebat disertai angin kencang, Kepala DLH Kota Malang Wahyu Setianto mengatakan pihaknya juga telah melakukan assessment dan evakuasi pohon tumbang. "Sementara yang sudah dikerjakan (evakuasi) ada delapan pohon tumbang," ujar Wahyu melalui sambungan telepon...
