Bupati Blitar Geliatkan OVOP, Produk Lokal Kecamatan Doko Tembus Pasar Internasional
Reporter
Aunur Rofiq
Editor
A Yahya
27 - Jan - 2022, 11:46
JATIMTIMES - Program One Village One Product (OVOP) di Kabupaten Blitar tengah menggeliat. Geliat program ini tak lepas dari kerja keras Bupati Blitar Rini Syarifah dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Dalam mensukseskan program ini Mak Rini rajin turun ke desa-desa melihat langsung perkembangan OVOP.
Turun ke pedesaan sudah menjadi keseharian Mak Rini. Kali ini Bupati bersama Ketua Dekranasda H Zaenal Arifin dan kepala OPD terkait meninjau program OVOP di Kecamatan Doko, Kamis (27/1/2022). Dalam kunjungan kali ini ada dua desa yang dikunjungi masing-masing Desa Plumbangan dan Desa Resapombo.
Baca Juga : Sederet Makanan yang Diduga Mengandung Babi dan Narkoba, Ada Permen Yupi
“Tujuan dari Program OVOP adalah untuk menggali dan mempromosikan produk inovatif dan kreatif lokal dan sumber daya yang bersifat unik khas daerah, bernilai tambah tinggi, dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan, memiliki image dan daya saing yang tinggi.Melalui OVOP ini kami mendorong daya saing UMKM agar produknya bisa menembus pasar nasional dan internasional,” kata Mak Rini.
Berada di dataran tinggi, Kecamatan Doko memiliki potensi besar di bidang ekonomi, pertanian dan pariwisata. Desa Plumbangan memiliki potensi wisata Jati Park yang dikemas dengan paket wisata outbond. Tak hanya itu, Desa Plumbangan juga menyuguhkan beberapa produk unggulan di antaranya sambel pecel, krupuk rambak, dan beras cap candi milik BumDes Ngudi Lestari.
“Perkembangan OVOP di Desa Plumbangan ini cukup bagus. Tidak hanya satu produk, tapi Desa Plumbangan memiliki banyak produk. Pemasaranya sudah merambah platform digital melalui pemasaran online. Produktifitas warga Desa Plumbangan juga luar biasa, seperti beras cap candi yang diproduksi sebanyak 3 ton setiap harinya,” terang Mak Rini.
Dalam kunjungan ini, Mak Rini juga meresmikan BumDes Ngudi Lestari di Desa Plumbangan. Asisten II Setda Pemerintah Kabupaten Blitar, Ulfie Zulfiqar Zuqsas, berharap dengan diresmikanya BumDes akan dapat mendorong peningkatan penjualan produk UMKM dari Desa Plumbangan.
Dalam kesempatan ini Ulfie juga meminta agar para pelaku UMKM yang belum mengurus perizinan produk dan izin usaha agar segera mengurusnya. Menurutnya, legalitas dalam menjalankan usaha sangatlah penting. Dengan memiliki legalitas, suatu produk UMKM akan cepat dan semakin dikenal masyarakat. Dengan adanya legalitas, juga akan semakin meningkatkan pemasaran karena pemasaranya akan lebih luas...