Dewan Surabaya: PTM Tetap Mengutamakan Kesehatan Anak
Reporter
M. Bahrul Marzuki
Editor
A Yahya
10 - Jan - 2022, 07:59
JATIMTIMES - Pimpinan dan anggota DPRD Surabaya turut mendampingi Wali Kota Eri Cahyadi yang sedang melakukan peninjauan beberapa sekolah (SD dan SMP) terkait mulai diterapkannya pembelajaran tatap muka (PTM), Senin (10/1/2022).
Para wakil rakyat itu di antaranya adalah Reni Astuti (Wakil Ketua) dari Fraksi PKS, Laila Mufida (Wakil Ketua) dari Fraksi PKB dan Herlina Harsono Njoto (anggota) dari Fraksi Demokrat-Nasdem.
Baca Juga : Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, RS Rujukan di Kota Malang Siaga
Herlina Harsono Njoto, anggota Komisi D DPRD Surabaya bidang Pendidikan dan Kesra berharap, PTM ini mampu mengejar ketertinggalan pelajaran selama proses pembelajaran daring.
“Dan juga akan lebih mengasah kemampuan psikososial anak karena ada interaksi dengan guru dan teman secara langsung,” ucap psikolog yang kini sedang menempuh program doktoral ini.
Politisi perempuan Partai Demokrat ini juga mendorong Pemkot Surabaya agar terus melakukan monitoring dan evaluasi, karena bagaimanapun masa pandemi belum usai.
“Saya berharap nanti ini akan dilakukan monitoring dan evaluasi secara bertahap, juga memantau kondisi pandemi yang ada di Surabaya. Sehingga nanti ketika pandemi sudah terkontrol, bisa ditingkatkan benar-benar 100 persen PTM di sekolah,” kata Herlina.
Baca Juga : Capai 67,3%, Pemkab Malang Terus Genjot Vaksinasi Anak
Meski begitu, Herlina juga berharap ada pengecualian terhadap siswa yang memang memiliki gangguan kesehatan. Menurutnya, secara mutlak siswa yang tidak dapat mengikuti PTM karena mempunyai gangguan kesehatan, tidak bisa dikatakan membolos sekolah.
“Saya berharap, (PTM) tetap mengutamakan faktor kesehatan, aman dan nyaman. Mengutamakan kesehatan anak-anak itu kemudian harus jadi prioritas utama,” pungkasnya...