Penyakit DBD Mengintai Tuban, Fogging Digulirkan

Reporter

Ahmad Istihar

Editor

Dede Nana

28 - Dec - 2021, 06:02

Kegiatan fogging oleh petugas di kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban (28/12/2021) (Foto Ahmad Istihar/Jatim TIMES)


JATIMTIMES - Meski PPKM Darurat Kabupaten Tuban masuk level 1, kali ini warga harus menghadapi berkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Seperti terpantau Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban lewat tenaga puskesmas Desa Sembungrejo, Kecamatan Plumpang melakukan pengasapan atau Fogging ke rumah-rumah warga bersama Babinsa setempat, Selasa (28/12/2021).

Baca Juga : Tolak Eksekusi Lahan Sekolah, Ratusan Siswa SMK WYSN Lumajang Blokade Jalan

Nur Kamid menyampaikan keikutsertaan melakukan fogging di tengah wabah Covid-19 yang belum selesai, warga kini dihadapkan perkembangan penyakit DBD yang kerap mewabah bersamaan masuknya musim penghujan. 

"Masyarakat diminta tidak melupakan ancaman penyakit demam berdarah dengue (DBD). Kami harap selalu menjaga kebersihan lingkungan agar tidak memberi kesempatan nyamuk bersarang dan berkembang biak, dengan cara 3 M (menguras, menutup dan mengubur),” kata dia.

Sementara petugas Fogging Dinkes Kabupaten Tuban Didik mengatakan, bahwa DBD merupakan penyakit disebabkan virus dengue dan sebaranya lewat gigitan nyamuk Aides Aegypti. Sebab itu, kata Didik, melalui fogging  diharap jentik nyamuk akan mati.

"Kami bekerjasama dengan perangkat desa serta Babinsa melakukan tindakan dengan tujuan memutus siklus penyebarannya dan memberantas nyamuk tersebut agar tidak bisa berkembang biak lebih banyak," tutur Didik

Baca Juga : Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 27 Desember 2021, Misteri Kematian Sofia Terpecahkan hingga Al Berhasil Bongkar Kedok Irvan

Lanjutnya, warga terus menjaga kebersihan lingkungan setelah dilakukannya pengasapan, hal ini perlu dilakukan karena mencegah akan lebih baik daripada mengobati...

Baca Selengkapnya


Topik

Kesehatan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette