Ini Pesan Bupati Pamekasan di Peringatan Hari Santri Nasional 2021
Reporter
Khairul Rozi
Editor
Dede Nana
22 - Oct - 2021, 07:17
JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan bersama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, laksanakan upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2021.
Kegiatan upacara HSN dengan tema "Santri Siaga Jiwa Raga" tersebut dipusatkan di Lapangan Nagara Bhakti Pendopo Ronggosukowati, Jumat (22/10/2021). Upacara diikuti para santri, yang datang dari sejumlah perwakilan berbagai daerah di Kabupaten berjuluk Bumi Gerbang Salam dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Baca Juga : Hari Santri Nasional 2021, Wali Kota Sutiaji: Santri Harus Mandiri dan Berkarya
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam saat membacakan sambutan Menteri Agama Republik Indonesia mengatakan, kalangan santri memiliki hari yang teramat istimewa. Di mana 22 Oktober telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo menjadi Hari Santri melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015.
"Tanggal 22 oktober ini sebagai bagian dari turunan ikhtiar resolusi jihad yang disampaikan oleh KH Hasyim Asyari yang memerintahkan kepada seluruh pesantren dan santri di Indonesia untuk berjuang melawan penjajah dengan pondasi dan pemikiran hubbul wathan minal iman," katanya.
Tak hanya itu, Selain penetapan Hari Santri, santri dan pesantren juga telah memiliki Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren. "Undang-Undang ini memberikan afirmasi, rekognisi, dan fasilitasi terhadap pesantren dalam melaksanakan fungsi pendidikan, fungsi dakwah, dan fungsi pemberdayaan masyarakat," tambahnya.
Sehingga menurutnya, di tengah berbagai keterbatasan fasilitas yang dimiliki, pesantren juga memiliki kemampuan dan peran penting terhadap bangsa yang telah diakui oleh negara.
Baca Juga : Santri Sebagai Pemuda Penyelamat Karakter Sosial Bangsa di Era Post Truth
“Modal utamanya adalah tradisi kedisiplinan yang selama ini diajarkan kepada para santri," tutupnya...