Sumbangan Akidi Tio Rp 2 Triliun Rencana Cair Hari Ini, Menteri Era SBY: Saya Sangsi Akal Waras Kita Semua
02 - Aug - 2021, 04:15
INDONESIATIMES - Bantuan untuk penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan dari keluarga pengusaha Akidi Tio senilai Rp 2 triliun disebut akan cair hari ini Senin (2/8/2021). Kabar ini disampaikan oleh mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan berdasarkan keterangan salah satu orang terdekat dari anak Akidi Tio.
Saat dihubungi Dahlan, orang terdekat Heryanti, anak dari Akidi Tio yang tidak disebutkan namanya memastikan uang itu ada dan akan cair hari Senin.
Baca Juga : Ghibah, Film Horor soal Karma Bagi yang Punya Hobi Bicarakan Orang Lain
"Ada. Mungkin paling lambat Senin lusa cair, (hari ini)" kata orang terdekat Heryanti diungkap oleh Dahlan dikutip dari disway.id.
Aksi dana hibah Akidi Tio ini lantas banyak membuat orang kagum dan memuja ketulusan itu. Sebab, di tengah lilitan utang negara dan derita Covid-19 ada warga negara yang memberikan hartanya untuk kemaslahatan orang banyak.
Namun, pandangan lain justru disampaikan oleh mantan Menteri Hukum dan HAM RI Hamid Awaluddin. Menteri era SBY itu mengaku memiliki pandangan yang berbeda.
"Saya tidak bertepuk tangan. Saya tidak memberi rasa kagum, apalagi pujian. Saya malah kian sangsi mengenai akal waras kita semua. Saya kian teguh bahwa para pejabat di negeri ini, sama sekali belum belajar dari berbagai kejadian masa lalu," tulis Hamid melalui artikel yang diunggah di Kompas.com dengan judul "Akidi Tio, Rp 2 Triliun, dan Pelecehan Akal Sehat Para Pejabat."
Ia bahkan menilai, jika sejumlah orang telah melecehkan akal sehat dan memarjinalkan tingkat penalaran para pejabat di Indonesia.
"Hingga uang dua triliun tersebut benar-benar sudah di tangan. Saya tetap menganggap bahwa di negeri ini masih banyak orang yang ingin mempopulerkan diri dengan cara melecehkan akal waras para pejabat," lanju Hamid.
Bahkan, Hamid juga menyinggung 3 peristiwa masa lalu di Indonesia. "Belum terlampau lama ke belakang, seorang yang mendeklarasikan diri sebagai filantropis dunia, telah mendeklarasikan ke publik bahwa ia menyumbang lebih seribu rumah di Palu, Sulawesi Tengah, yang baru saja dilantakkan oleh bencana alam, likuifaksi," katanya.
Berikut pandangan lengkap dari Hamid Awaluddin:
"Orang yang sama juga telah memaklumatkan bahwa ia menyumbang beberapa ribu unit rumah yang telah diterjang oleh badai gempa bumi di Nusa Tenggara Barat...