Lirik Program Jumat Berkah, Kades Yosomulyo Prihatin Kondisi Lansia

Hari Jumat diyakini banyak kalangan, baik secara pribadi maupun kelompok sebagai hari terbaik untuk melakukan hal - hal yang baik, dan biasa disebut Jumat Berkah.

Seperti halnya yang dilakukan Pemerintah Desa Yosomulyo Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi membagikan ratusan nasi bungkus kepada warga utamanya kaum dhuafa di desanya, Jumat (12/3/2021).

Baca Juga : BUMN PT Pegadaian Salurkan Donasi Gajian Emas ke Korban Gempa

Kepala Desa Yosomulyo Drs. Joko Utomo Purniawan, M.Pd menyampaikan "Meski baru pertama kali kegiatan ini dilakukan, namun antusias warga yang berdonasi atau menyumbang nasi bungkus ke sekretariat desa untuk disalurkan ke warga dhuafa, cukup mengagumkan.

"Hari ini kita dari Pemerintahan Desa melakukan kegiatan sosial, programnya ringan dan mudah dilakukan, siapa pun bisa bergabung dengan program ini, yaitu membagikan ratusan nasi bungkus beserta air minum kepada para dhuafa, sasaran utamanya mereka yang tidak tercover program kabupaten yakni Program Rantang Kasih," ujar Joko

Lanjutnya, pemberian nasi bungkus ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintahan Desa kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19, dan direncanakan menjadi agenda rutin Pemerintah Desa, sembari terus mengimbau masyarakat untuk turut serta menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam beraktivitas dan mengkampanyekan sadar bayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

Menurut Joko program Jumat Berkah yang dijalankan di desanya tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah desa memberikan kesejahteraan pada warga dan mengentaskan kemiskinan. 

“Kami merasa terenyuh dan prihatin, kadang ada lansia dhuafa yang sudah tidak produktif lagi dan sebagian besar juga tidak ada keluarga yang mengurus. Maka pemerintah desa berupaya untuk hadir memberikan perhatian dengan memberikan makanan siap saji berupa nasi bungkus  makanan bergizi,” ujar pria yang kedua kali terpilih menjadi Kades Yosomulyo.

Menurut panita pelaksana progran Jumat Berkah Dani Setyawan, aara bakti sosial ini berjalan selama dua jam, yakni sejak pukul 09.00 WIB. Dani menjelaskan, dalam membagikan nasi bungkus ini, para anggotanya yang terdiri dari perangkat, staff desa, satgas kemiskinan dan brigade desa menyisir dari Dusun Sidotentrem mulai RT 01 RW 01 dan seterusnya namun tetap diserahkan langsung ke penerima. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kerumunan...

Baca Selengkapnya