Batu Besar yang Hendak Ditimpakan ke Rasulullah di Ta'if Masih Ada, Ini Penampakannya
Reporter
Desi Kris
Editor
Yunan Helmy
24 - Feb - 2021, 04:22
INDONESIATIMES - Nabi Muhammad SAW pernah melakukan perjalanan dakwah Islam ke Kota Ta'if, Arab Saudi.
Diketahui, di Ta'if mayoritas warganya kala itu beragama Nasrani. Namun, kedatangan Rasulullah ke kota tersebut justru disambut dengan tragedi yang menyedihkan.
Baca Juga : Hendak Jual Sepeda Motor, Malah Diciduk Polisi
Saat datang ke Ta'if, Rasulullah disambut dengan lembaran batu oleh para warga. Hal ini berawal dari gangguan kaum Quraisy yang semakin meningkat terhadap Rasulullah.
Kaum Quraisy tak peduli dengan kesedihan yang tengah menghinggapi Rasulullah sepeninggal Abu Thalib dan Khadijah. Hingga akhirnya Nabi Muhammad SAW memutuskan keluar dari Makkah untuk menuju Ta'if.
Beliau lantas berharap agar penduduk Ta'if bisa menerimanya. Ternyata penduduk Ta'if menolak dan justru mencemoohnya.
Bahkan mereka memperlakukan Rasulullah secara buruk. Rasulullah dilempari batu hingga terluka parah. Bahkan, warga Ta'if berniat membunuh Rasulullah dengan menimpakan batu besar dari atas bukit.
Dilansir melalui tayangan YouTube Alman Mulyana, batu besar untuk menyerang Rasulullah itu hingga kini masih ada. Lantas seperti apa kondisinya?
Alman bersama rekannya mencoba mendaki sebuah bukit tempat batu besar itu berada.
Setelah melakukan perjalanan yang penuh perjuangan menuju bukit, Alman dan rekannya akhirnya sampai di lokasi batu tersebut. Batu itu terlihat masih kokoh dan tersanggah bebatuan yang lebih kecil.
Di situlah Rasulullah mendapat mukzizat dari Allah SWT. Allah SWT mengutus para malaikat untuk menyanggah batu besar yang hendak ditimpakan orang-orang Ta'if terhadap Rasulullah.
Hingga saat ini, batu sanggahan malaikat untuk melindungi Rasulullah pun masih ada di bukit atas Masjid Kuk. Di bawah bukit tempat batu besar itu, membentang jalan raya.
Kala itu, saat menuju Ta'if, Rasulullah ditemani Zaid bin Haritsah tanpa menunggangi unta. Berhari-hari berjalan kaki, akhirnya keduanya sampailah di Ta'if.
Baca Juga : Baca Selengkapnya