Cerita Suksesnya Rektor Unisma, Sempat Jadi Guru yang Tak Digaji Hingga Jualan Majalah di Kampus

21 - Feb - 2021, 08:48

Prof Dr Maskuri MSi, Rektor Unisma (istimewa)


MALANGTIMES - Di masa perkuliahan, Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) Prof Dr Maskuri MSi, ternyata mempunyai cita-cita sebagai seorang guru di SMA. Hal itu terungkap jelas dari penjelasan orang nomor satu di Unisma itu, dalam podcast di channel YouTube Unisma Malang.

Cita-cita dari Prof Dr Maskuri MSi itu ternyata tak lepas dari lingkungan tempat tinggalnya. Di mana, lingkungan ia tinggal merupakan lingkungan pendidik. Dijelaskan Prof Dr Maskuri MSi, jika paman maupun sepupunya merupakan seorang guru. Hal itu tak pelak turut mempengaruhi cita-citanya.

Baca Juga : Bak Drama Korea, Seorang Jambret Berhasil Diamankan Setelah Gagal Kelabui Petugas

Terlebih lagi, saat dibangku perkuliahan, ia juga mengambil jurusan pendidikan guru. Sehingga hal itu juga membuatnya ingin menjadi seorang guru.

Kemudian pada saat masih menjadi mahasiswa, cita-citanya menjadi guru mulai terwujud, meskipun menjadi seorang guru disebuah TPQ maupun di Madrasah Diniyah. Lalu saat mengajar itu, ia mengakui tanpa digaji. Bahkan untuk mengajar tersebut, ia mengaku malah mengeluarkan uang pribadi untuk biaya transportasi menuju lokasi tempatnya mengajar.

"Saya menuju ke Batu, habis magrib dengan menaiki bemo, nggak ada angkutan bagus seperti saat ini. Setiap tahunnya saya dikasih baju sama yayasan," jelasnya.

Kendati mengajar tanpa digaji dan hanya mendapatkan sebuah baju dari yayasan, namun diakui Prof Dr Maskuri MSi ia merasakan keihklasan dan kelegaan bisa menjadi seorang guru. Ia menganggap jika hal tersebut merupakan bagian dari proses belajar.

"Disamping itu saya juga ikut organisasi saat mahasiswa. Saya pernah di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), saya pernah di Lembaga Dakwah Kampus, saya juga pendiri Rayon PMII Sunan Bonang, Wakil Ketua Komisariat saat itu, dan pernah menjadi Ketua Remaja Masjid maupun Ketua Senat mahasiswa. Jadi sehari-hari selain kuliah juga organisasi," jelasnya.

Selain sebagai seorang organisatoris, di dalam tasnya, dikatakan Maskuri, juga selalu terdapat sebuah buku-buku bacaan. Buku tersebut digunakan untuk mencatat hal-hal yang didapat dalam perkuliahan sebelum ia pulang ke rumah. Setelah itu, apa yang ia peroleh dalam perkuliahan itu kemudian disandingkan dengan buku-buku yang relevan.

"Setelah itu saya baca, saya ambil konklusinya, saya ambil kesimpulan dan tetap saya tulis...

Baca Selengkapnya


Topik

Pendidikan, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette