Warga Jimbe Blitar Tewas Tenggelam, Diduga Terpeleset dan Terperangkap Jaring Ikan

BLITARTIMES - Ketenangan warga Desa Jimbe, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, digegerkan dengan penemuan mayat. 

Sesosok mayat ditemukan di sungai desa setempat. Setelah diidentifikasi, jasad tersebut adalah Maksum (60), warga setempat yang sering beraktivitas menjala ikan di sungai. 

Baca Juga : Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Perairan Sumenep

Informasi yang dihimpun dari kepolisian, jasad Maksum pertama ditemukan oleh warga yang melintas di jembatan sekitar pukul 05.30 WIB. Saksi saat itu melihat ada alat jebak ikan untuk mencari ikan di sungai  dan tidak ada yang menunggui alat tersebut. 

Saat itu saksi juga melihat ada sejumlah barang yang tertinggal. Di antaranya celana pendek warna krem, sepasang sandal jepit warna biru, sebuah topi bambu, sebuah mantel, sebuah sabit,  serta bekal minuman dan makanan.

Saksi tahu barang itu milik Maksum. Saksi kemudian berinisiatif untuk mengecek ke rumah Maksum. Saksi kemudian ke rumah Puryono, anak korban, untuk mengecek apakah orang tuanya ada di rumah. "Namun ternyata tidak ada," terang Kasubag Humas Polres Blitar AKP Imam Subechi, Jumat (19/2/2021). 

Saksi bersama dengan Puryono kemudian mencari korban ke Sungai Jimbe tempat  korban mencari ikan. Mereka kemudian mengangkat alat jaring ikan  tersebut. Ternyata korban terjebak di dalam jaring ikan tersebut dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Baca Juga : Plh Bupati Blitar Dorong Percepatan Pendirian Posko Covid-19 di Seluruh Desa

“Kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Lodoyo Barat. Anak korban menyampaikan keterangan bahwa korban diketahui berangkat ke sungai pada Kamis 18 Februari 2021 sejak pukul 19.00 WIB. Saat itu kondisi baru hujan," ungkap Imam. 

Keterangan yang diperoleh polisi dari warga sekitar, diketahui pada Kamis 18 Februari 2021 sekira pukul 19.00 WIB terjadi hujan lebat.  Jika hujan lebat,  arus sungai di Desa Jimbe mengalami peningkatan...

Baca Selengkapnya