Hanya Zona Hijau, Kuning dan Orange yang Boleh Buka Sekolah di Jatim
Reporter
M. Bahrul Marzuki
Editor
A Yahya
11 - Aug - 2020, 02:42
Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Timur berencana melakukan uji coba pembelajaran tatap muka untuk jenjang SMA/SMK dan Sekolah Luar Biasa (SLB) pada 18 Agustus 2020 mendatang.
"Uji coba pembelajaran tatap muka akan dilakukan di SMA, SMK dan SLB pada 18 Agustus di masing-masing kota baik sekolah swasta dan negeri sesuai kesiapan sekolah," kata Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Wahid Wahyudi di Surabaya, Senin (10/8).
Baca Juga : Siap-Siap, Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka SMA/SMK Jatim Dijadwalkan Tanggal 18 Agustus
Wahid menjelaskan, uji coba itu dilakukan karena banyaknya kendala selama pembelajaran jarak jauh (PJJ). Seperti keterbatasan sarana prasarana di keluarga yang tidak mampu.
"Sehingga mereka harus pinjam ponsel ke tetangganya. Ada juga yang punya ponsel satu bapaknya saja, tapi anaknya banyak butuh PJJ," katanya.
Selain itu PJJ juga terkendala internet yang terbatas di beberapa wilayah dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terbatas dalam kemampuan memakai teknologi.
Pertimbangan lainnya adalah siswa SMA/SMK sederajat telah memiliki kondisi fisik dan tahap pola pikirnya mampu melaksanakan protokol kesehatan. "Gubernur Jatim sudah mengeluarkan surat dan hari ini diterima sekolah beserta teknisnya dari surat kepala dinas," lanjut dia.
Dari surat tersebut cabang dinas dan kepala sekolah akan diminta untuk koordinasi dengan Satuan Tugas COVID-19 karena pelaksanaan pembelajaran tatap muka harus atas persetujuan mereka.
"Saran prasarana juga harus disiapkan, mulai dari alat cuci tangan, disinfektan dan lainnya. Tempat ibadah juga harus diperhatikan, jangan sampai alat ibadah seperti sajadah digunakan bergantian," ujarnya.
Wahid juga meminta menjaga jarak dengan tidak berkeliling di kelas. Sementara untuk kantin diminta tutup dan siswa membawa bekal.
Baca Juga : Masih Zona Merah, Wali Kota Dewanti Menegaskan Sekolah Tetap Daring
"Ada tugas dobel untuk pihak sekolah karena pertama ada siswa yang tidak diizinkan masuk sekolah oleh orang tua...